Perdana Garap Film Dokumenter Musik, Begini Komentar Soleh Solihun

iaminkuwait.com, JAKARTA — Sutradara Sole Solihun mengaku baru pertama kali menggarap genre dokumenter saat ditanya soal proyek film Harda Tahta Raisa, usai konser solo penyanyi Raisa di Kelora. Bang Karno pada tahun 2023. Ia senang mendapat kesempatan ini.

“Saya senang sekali diberikan kesempatan langka ini oleh Imaginary dan Ernest, Deepa dan Boim dari Juni Records untuk menggarap proyek dokumenter ini,” kata Sole dalam konferensi pers “Raisa’s Treasure” baru-baru ini di Jakarta, menceritakan awal mula keterlibatannya dalam filmnya.

Sole mengaku sudah memiliki gambaran alur ceritanya ketika Raisa Adriano Prado atau manajer Boim meminta nasihatnya. Sebelumnya, Sole mengenal Poem sejak bekerja sebagai jurnalis film, dan Raiza sejak awal karirnya lewat album debutnya.

Ia tertarik membuat film ini karena di balik seorang penyanyi sukses, banyak orang yang belum tahu bahwa masih banyak orang yang mendukungnya.

“Karena aku tahu perjalanan Raisa dari album pertamanya hingga konser GBK, makanya aku tahu ceritanya, pasti bohong, karena aku percaya Raisa menjadi seperti sekarang, karena aku tidak menyangka akan bagus,” kata tunggal.

Ia juga bercerita tentang pembuatan film yang mencerminkan perjalanan hidup Raisa sebagai musisi, istri, ibu, dan anak.

Sole juga tak menyangka drama tanpa tujuan akan menghiasi film dokumenternya, seperti Poim menangis saat konser Raisa berjalan lancar, dan saat anak Raisa jatuh sakit beberapa hari sebelum konser.

“Aku mengikuti aktivitas Raisa seperti biasa, hanya merekamnya dan ngobrol sembarangan hingga terjadi adegan menangis. Kehidupan Yaya relatif lancar, jadi kalaupun menyiapkan yang namanya dokumenter, tidak bisa ditebak. .kepala tapi tidak tahu di mana pengurasan emosinya,” ujarnya. Ucap Sol sambil tersenyum.

Cuplikan berdurasi hingga 10 jam itu disusun oleh Sole dan tim redaksi menjadi sebuah film dokumenter yang cukup mencerminkan Raisa dari berbagai sudut.

Meski memiliki tiga versi film, Sole mengatakan 70 persen plotnya sesuai dengan apa yang ia bayangkan sebelumnya, dengan mengutamakan kualitas dan kondisi film.

Ia pun menggandeng penggemar Raisa Raisa dan menerima berbagai masukan untuk lebih menyempurnakan film dokumenter musik ini. Setelah mendengarkan karaoke bersama di bioskop Raisa Anda, saya memikirkannya dan ya, kami langsung memberikannya kepada Anda, yang merupakan bukti bahwa Raisa Anda berpengaruh dalam pembuatan film ini, ”kata Solay.

Film Harda Tahta Raisa akan tayang secara bersamaan di bioskop Indonesia mulai 6 Juni 2023.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *