iaminkuwait.com, JAKARTA – Universitas Siber Indonesia atau lebih dikenal dengan nama Universitas Siber , Menjadi tuan rumah Konferensi Internasional 2024 “Penerapan Fisika Interdisipliner” (ICIPA) yang diadakan di Universitas Cyber. Gedung, Jakarta Selatan, pada 18-19 September 2024.
Peristiwa ini menjadi tonggak sejarah penting bagi Cyber University, sebagai tuan rumah konferensi internasional pertama yang diselenggarakan oleh kampus tersebut. Bertajuk “Empowering Circularity Through Advances in Sciences”, konferensi ini membahas penerapan ilmu fisika dalam berbagai disiplin ilmu untuk mendorong keberlanjutan dan sirkularitas.
Sementara itu, konferensi ICIPA ini juga dihadiri oleh akademisi dan pakar internasional dari Indonesia, Malaysia, Uni Emirat Arab, dan Amerika Serikat sebagai panel pembicara utama. Empat pembicara utama yang memberikan pemaparan dari negara-negara tersebut antara lain Prof. Dr. Taufik dari California Polytechnic State University, USA membawakan topik “Hybrid AC/DC House for Future Net Zero Energy Home”.
Jadi, Prof. Dr. Mousa Atom dari American University of Sharjah, Uni Emirat Arab, membawakan topik “Pemanfaatan limbah padat dalam aplikasi teknik sipil.” Jadi, Prof. Dr. Syarif Sumantri, M.Pd. dari Universitas Negeri Jakarta, Indonesia, dengan topik yang dibawakannya “Bagaimana Menjadi Mahasiswa Tinggi: Penilaian Kritis Pembelajaran di Abad 21”.
Dan yang terakhir adalah Komunitas. Prof. Dr. Muhammad Abd Hadi bin Bunyamin dari Universiti Teknologi Malaysia, Malaysia, dengan presentasi bertajuk “Pendidikan & Fisika STEM Terintegrasi: Apa Pendapat Guru Fisika Tentang STEM?”.
“Kami sangat bangga dan merasa terhormat bisa menghadirkan pembicara kunci dari berbagai negara. Konferensi ini tidak hanya akan membuka wawasan baru di bidang aplikasi fisika, namun juga menekankan peran Cyber University promosi kolaborasi internasional dan inovasi ilmiah,” ujar Wakil Rektor Bidang Akademik Cyber University, Dr. Agus Trihandoyo yang juga bertindak sebagai moderator ketua sesi, dalam keterangan yang diterima , pada Sabtu (21/9/2024).
Selain itu, konferensi ini dihadiri oleh ratusan peserta baik akademisi, peneliti, dan mahasiswa. Selain presentasi, diskusi interaktif dan sesi tanya jawab memberikan wawasan rinci mengenai tantangan dan peluang penerapan fisika lintas disiplin ilmu.
“Dengan suksesnya terselenggaranya konferensi ini, Cyber University sebagai Fintech University Pertama di Indonesia, semakin memantapkan posisinya sebagai center of excelence pendidikan tinggi di bidang teknologi dan sains, sekaligus memperluas kerja sama global di bidang penelitian. dan pembangunan,” pungkas Agus.