iaminkuwait.com, JAKARTA – PT Astra International TBIC (ASII) akan meluncurkan tiga kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) dalam dua tahun ke depan untuk menciptakan persaingan yang kuat dengan merek dan model baru China. Head of Corporate Investor Relations ASII Tira Ardianti menjelaskan banyak pabrikan mobil baru asal China yang datang ke Indonesia, salah satunya adalah pengaruh insentif dari pemerintah untuk menarik para pelaku industri mobil tersebut.
“Astra akan terus memperkenalkan produk-produk elektromagnetik, setidaknya dengan tiga produk kendaraan listrik baterai dan hybrid dalam dua tahun ke depan. Kami berharap dapat menjangkau masyarakat lebih luas, dapat memperkenalkan produk-produk yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia,” ungkapnya. Tira pada Rabu (18/9/2024) di Menara Astra Jakarta kepada media pada hari itu.
Dijelaskannya, ASII memiliki ekosistem bisnis yang lengkap mulai dari penjualan kendaraan baru dan bekas, penyediaan suku cadang, asuransi dan sektor keuangan untuk memberikan layanan yang lebih baik kepada pelanggan.
“Astra dengan ekosistem kita seperti pembiayaan, membantu pelanggan yang ingin mendapatkan pembiayaan didukung dengan jaringan, jaringan yang luas sehingga mendekatkan kita dengan konsumen sehingga konsumen merasa dekat,” kata Tira.
Di sisi lain, dengan peningkatan produksi kendaraan listrik, ASII terus memimpin sektor kendaraan berbahan bakar cair atau internal Combustion Engine (ICE), ujarnya.
“Tahun lalu pasar kita 1 juta (kendaraan), mungkin lebih dari 95 persen pasar dikuasai ICE. Astra sangat kuat dari segi produknya, entry level, mid-level, di semua segmen, sebagian besar segmen Astra masih unggul, masih menjadi pilihan masyarakat, ICE sangat kuat dari segi positioning,” kata Tira.
Mereka menjelaskan, pada paruh pertama tahun 2024, pasar kendaraan listrik Astra akan meningkat dibandingkan akhir tahun 2023; Kendaraan hibrida juga memberikan kontribusi terbesar.
Pada tahun tersebut Pada semester I 2024, Astra International melaporkan penjualan kendaraan mencapai 43.908 unit atau meningkat 6,3 persen year-on-month (MTM), dibandingkan Mei 2024 sebanyak 41.314 unit.
Peningkatan penjualan kendaraan juga terlihat pada penjualan kendaraan secara nasional. Hingga Juni 2024, penjualan Astra dan perusahaan lainnya mencapai 72.936 unit atau meningkat 2,3 persen (MT) dibandingkan Mei 2024. menjadi 71.306 unit.