iaminkuwait.com, JAKARTA — Indeks harga saham (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) melemah pada Senin pagi menyusul melemahnya perdagangan di kawasan Asia.
ICI dibuka melemah 27,41 poin atau 0,39 persen pada 7.061,37. Sedangkan indeks kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 turun 5,87 poin atau 0,66 persen menjadi 887,55.
“Menyikapi sentimen global dan domestik, pelemahan IHSG masih berlanjut pada awal pekan ini,” kata Research Group Lotus Andalan Sekuritas dalam risetnya di Jakarta, Senin (13/5/2024).
Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) melaporkan cadangan devisa Indonesia periode April 2024 mengalami penurunan sebesar US$4,2 miliar (AS) menjadi US$136,2 miliar pada akhir April 2024. 140,4 miliar dolar.
Di sisi lain, IHSG terus melemah karena investor masih menantikan sikap Bank Sentral AS yang masih bernada dovish hingga pertemuan terakhirnya pada Mei 2024.
Dari luar negeri, pasar fokus pada rilis laporan Departemen Tenaga Kerja AS mengenai indeks harga konsumen dan produsen (CPI dan PPI), yang didasarkan pada laporan CPI sebesar 3,6 persen pada tahun itu (yoy), atau mungkin tingkat tertinggi. Lebih dari tiga tahun.
Dari Eropa, indeks Stoxx Europe 600 berakhir naik 0,8 persen, dengan saham pertambangan dan utilitas memimpin kenaikan dan naik 1,3 persen dan 1,5 persen.
Perekonomian Inggris sedang mengalami resesi berdasarkan data produk domestik bruto (PDB) kuartal I tahun 2024 yang naik 0,6 persen pada tiga bulan sebelumnya dibandingkan 0,4 persen. Inggris telah memasuki resesi dangkal pada Semester II-2023.
Sementara itu, saham-saham AS ditutup menguat pada akhir perdagangan Jumat (10/05) di Wall Street karena investor mempelajari informasi dari pejabat Fed dan menunggu informasi cuaca penting minggu ini.
Dow Jones Industrial Average naik 0,32 persen, atau 125,08 poin, pada 39.512,84, S&P 500 naik 0,16 persen, atau 8,6 poin, pada 5.222,68, dan Nasdaq naik 16.340.
Perdagangan regional Asia pagi ini menunjukkan Nikkei turun 127,40 poin atau 0,33 persen menjadi 38.101,69, Hang Seng turun 81,04 poin atau 0,43 persen menjadi 18.882,63, dan Shanghai Composite turun 23,77 poin. Pelemahan 0,75 persen pada Straits Index 0,75. 1,37 poin atau 0,04 persen menjadi 3.289,32.