iaminkuwait.com, JAKARTA — Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) merupakan acara nasional tahunan yang diprakarsai oleh BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) dan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan seluruh lapisan masyarakat guna mewujudkan Indonesia tangguh bencana. Peringatan HKB yang sudah ada sejak tahun 2017 ini menjadi pendorong untuk membangun budaya sadar bencana dimana masyarakat secara rutin melakukan evakuasi mandiri. HKB 2024 mengangkat tema “Siap Aman” dengan subtema “Indonesia Tangguh, Indonesia Hebat”.
Kampus Bisnis Digital Universitas Nusa Mandiri (UNM) ikut memeriahkan HKB dengan mengadakan kegiatan pelatihan Evakuasi Bencana dan Pertolongan Pertama Darurat (PPGD) yang dilaksanakan di Universitas Nusa Mandiri Kampus Jatiwaringin, Jakarta Timur.
M Rangga Ramadhan Saelan selaku Wakil Rektor Bidang Non Akademik mengatakan, kegiatan ini terlaksana atas kerja sama dengan banyak pihak yang tergabung dalam dunia pendidikan, antara lain dengan Pusat Penanggulangan Bencana Muhammadiyah (MDMC) dan para tenaga kesehatan di Puskesmas Kecamatan Makasar. pusat, Jakarta Timur.
“Kegiatan tersebut diikuti lebih dari 40 peserta yang meliputi seluruh kalangan mulai dari mahasiswa, tenaga pengajar hingga para dosen di kampus Universitas Nusa Mandiri,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Minggu (27/4/2024).
Ditegaskannya, penyampaian materi serta simulasi evakuasi bencana dan PPGD dilakukan dengan baik.
“Peserta mengikuti kegiatan dengan baik dan menambah pengetahuan serta wawasannya guna mengantisipasi kejadian-kejadian tidak terduga yang dapat berakibat fatal di lingkungan universitas,” kata Rangga.
Sementara itu, Yasser selaku nara sumber menyampaikan bahwa kegiatan ini sebaiknya dilakukan secara berkala mengingat pentingnya pengetahuan dan wawasan mengenai evakuasi bencana serta dampak bencana yang dapat terjadi kapan saja terhadap lingkungan kerja.
“Sangat disayangkan waktu yang disediakan terlalu singkat untuk materi sebesar ini, kita berharap kedepannya UNM dan kita bisa bersinergi untuk berbagi ilmu tentang bencana ini,” ujarnya.
Tidak hanya bencana, tambahnya, pelatihan pertolongan pertama darurat juga menjadi poin penting, karena dalam bencana yang bisa terjadi sewaktu-waktu, banyak korbannya, dengan luka dan kondisi yang berbeda-beda, demikian tim medis Puskesmas Makassar. Komunitas memberikan simulasi PPGD secara live agar seluruh Peserta dapat bergerak cepat dengan penanganan yang tepat.
“Universitas Nusa Mandiri memberikan pelatihan evakuasi bencana dan PPGD. Rangkaian kegiatan ini merupakan kegiatan dalam rangka memperingati Hari Nasional Kesiapsiagaan Bencana (HKB) yang diperingati setiap tanggal 26 April,” tutupnya.