Menparekraf Sandiaga Tanggapi Wacana Iuran Pariwisata Via Tiket Pesawat 

Radar Sumut, LABUAN BAJO – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparecraf) Sandiaga Salahuddin Uno menanggapi komentar biaya pariwisata terkait penerbangan tersebut.

“Ini undangan yang dikirimkan Kementerian Kelautan dan Perdagangan (Kementerian Kerja Sama Maritim dan Investasi) yang mengundang beberapa pihak untuk membicarakan negosiasi biaya penerbangan tersebut,” kata Sandiaga di Labuan. Bajo, Kabupaten Manggara Barat Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Kamis.

Menparekraf menjelaskan, perdebatan ini perlu diluruskan dan tentunya sudah didahulukan oleh pemerintah, karena harga tiket pesawat kini dinilai terlalu mahal.

“Pemerintah tidak akan menambah beban untuk menjadikan startup ini mahal,” tambahnya.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif meminta masyarakat tidak perlu khawatir dengan harga tiket pesawat, karena pemerintah tidak akan membuat masyarakat yang saat ini mengeluhkan harga tiket pesawat.

Ia menjelaskan, perdebatan ini patut dikaji dengan cermat karena sektor bisnis yang merupakan sumber bantuan luar negeri terbesar kedua bagi negara justru semakin berkembang.

“Perselisihannya masih berjalan secara profesional, saya dan Pak Luhut belum bicara, apalagi presiden belum mencapai kata sepakat, jadi ada kajian yang akan kita jawab dengan hati-hati,” ujarnya.

Lebih lanjut Sandiaga menjelaskan, masih banyak jalan yang harus ditempuh dalam hal penggalangan dana pariwisata atau Indonesia Tourism Fund.

“Tidak hanya ditentukan dari tiket pesawatnya saja, tapi bisa dari uang pemerintah, melalui pengumpulan digital dan sebagainya, jadi jangan putus asa harus dari tiket pesawat,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *