iaminkuwait.com, JAKARTA – Juara tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung memutuskan untuk berlaga di perempat final Olimpiade Paris 2024 yang digelar pada Sabtu (3/8/2024) siang WIB. Gregoria akan menghadapi Ratchanok Intanon di babak delapan besar.
Intanon bukanlah musuh yang mudah. Dari sembilan pertemuan, menurut data BWF, Gregoria meraih kemenangan. Kabar baiknya, kemenangan itu terjadi pada pertemuan terakhir Maret lalu di Piala Uber.
“Saya sudah mencapai perempat final tapi saya ingin lebih. Saya akan berusaha semaksimal mungkin,” kata Gregoria saat berbicara dalam pengarahan PP PBSI, Jumat (2/8/2024).
Gregoria menjadi satu-satunya pemain Indonesia yang tersisa di Olimpiade Paris 2024, setelah kalah lebih dulu dari ganda tim Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di babak delapan besar.
Unggulan ketujuh Gregoria mengalahkan pemain Korea Selatan Kim Ga-eun 21-4, 8-21, 23-21 pada babak 16 besar turnamen di Porte De La Chapelle Arena.
“Memenangkan permainan yang lemah memang sangat membantu. Bagi saya pribadi, itu adalah beban kecil, apalagi dalam situasi sekarang saya sendirian,” kata Gregoria.
Soal persaingannya sendiri, pemain peringkat delapan dunia putri itu mengaku sangat puas meski pada pertandingan kedua ia merasa belum mampu menguasai sifat lapangan.
Gregoria pun tak memungkiri bobotnya saat mengikuti kompetisi tersebut. Namun seiring berjalannya pertandingan, rasa ketidakpastian tersebut mampu berubah menjadi kesadaran dan tekad untuk meraih kemenangan.
“Di pertengahan game ketiga, Pelatih Herli menyadari bahwa saya terlalu berat, jadi dia bilang ayo coba lagi, yang saya yakin dia bisa, lakukan saja.” itu berhasil,” jelas Gregoria.
Dengan demikian, Gregoria akan berhadapan dengan Intanon pada laga berikutnya.
“Saya mau istirahat dulu. Besok libur, jadi mau bayar semuanya,” ucapnya.
