iaminkuwait.com, DEPOK – Universitas Indonesia (UI) bermitra dengan EVOS, salah satu organisasi gaming dan hiburan terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara, untuk meningkatkan ekonomi kreatif di Indonesia melalui Program Studi Pendidikan Vokasi Produksi Media .
Kolaborasi ini juga menjadi langkah UI untuk ikut serta dalam pengembangan dunia e-sports Indonesia.
Direktur Program Pendidikan Vokasi UI Padang Wicaksono menyambut baik program kerjasama antara Vokasi UI dan EVOS dalam keterangannya di Depok, Jumat.
Menurutnya, industri kreatif saat ini semakin banyak diminati oleh generasi Z. Oleh karena itu, keterampilan lulusan kurikulum Produksi Media sangat sesuai dengan tren zaman.
Padang berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut dan diperluas ke bentuk lain, antara lain pengajaran, penelitian, dan program yang memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Sementara itu, CEO dan co-founder EVOS Hartman Harris menjelaskan dunia ekosistem eSports kepada mahasiswa produksi media. “Esports bukan lagi sekedar hobi, tapi industri yang berkembang pesat. Kami bersemangat untuk berbagi pengalaman dan wawasan kepada generasi mendatang, terutama dengan sesama mahasiswa produksi media di Universitas Indonesia,” kata Hartman.
Implementasi kerjasama ini dimulai pada semester ini dengan pelatihan para praktisi EVOS. Pada kesempatan kali ini, mahasiswa kajian produksi media mengenal ekosistem esports tingkat nasional dan internasional dari sudut pandang EVOS.
Materi yang disampaikan EVOS kepada mahasiswa studi produksi media seputar pengenalan esports, budaya gaming, monetisasi di dunia esports, penggunaan barang dari sudut pandang bisnis fashion di dunia esports, dan pemasaran esports.
Di akhir perkuliahan, mahasiswa diajak untuk membuat kampanye promosi e-sports.
Pada sesi perkuliahan yang dilaksanakan pada tanggal 7 Februari hingga 20 Maret 2024, EVOS mengisi praktisi sebagai pengajar.
Proses perkuliahan dilanjutkan dengan pengenalan industri gaming tingkat nasional dan global bersama ketua WHIM, Edward Gaming.
Setelah itu, Mohammad Refie Fakhreno, Head of Esports Performance, berbagi pengalamannya dalam mengelola tim dan pemain esports.
Tony Tham kemudian membeberkan cerita menarik mengenai perkembangan e-sports sebagai komersial manager EVOS yang berhasil menarik minat berbagai brand sebagai sponsor atau partner.
Berikutnya, Merchandise Manager EVOS Muhammad Zulhansyah Irhas Nasution menjelaskan pentingnya merchandise untuk memperkuat identitas tim e-sports.
Pada sesi perkuliahan terakhir, brand manager EVOS Winny Sesyarea bersama dengan Geraldy Justin Caesar dari departemen pemasaran dan PR EVOS berbagi inspirasi dan tips dalam membuat kampanye olahraga, yang dapat menjadi alat berharga bagi mahasiswa untuk menjadi perencana kampanye yang andal.
Beragam ilmu yang diberikan oleh para praktisi EVOS diharapkan dapat menjadi bekal bagi para mahasiswa sebelum terjun ke dunia industri, baik saat magang maupun setelah menyelesaikan UI profesionalnya.
