Mengenal Air Terjun Jami, Lokasi Tenggelamnya Dua Siswi SMA: Memikat Tapi Berbahaya

iaminkuwait.com, JAKARTA – Dua pelajar tewas tenggelam saat berenang di Air Terjun Jam di Desa Bonto Manurung, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, Negara Bagian Sulawesi Selatan. Jenazah korban ditemukan di kedalaman 10 meter dan kedalaman lima meter tempat ia pertama kali tenggelam.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maras melaporkan, kejadian tersebut terjadi pada Jumat (12 Juli 2024) sekitar pukul 13.00 WIB. waktu setempat. Korban tenggelam akibat kondisi terjatuh yang kuat dan korban tidak mampu berenang.

Korban adalah siswi SMA Tazqiyah Wulandari dan Salsabila Azahra. Saat kejadian, korban sedang berenang bersama teman-temannya, namun tiba-tiba korban kehilangan kendali atas tubuhnya di dalam air sehingga menyebabkan korban tenggelam. demikian keterangan yang dikutip BPBD Kabupaten Mara, Selasa (16/7/2024).

Air Terjun Jami memiliki ketinggian sekitar 30 meter, airnya yang begitu jernih dan menyegarkan mampu menarik banyak wisatawan. Pengunjung betah berada di air terjun yang dingin.

Keindahan air terjun ini juga terletak pada derasnya air dari atas atau sela-sela bebatuan. Namun derasnya air di Air Terjun Jami patut menjadi perhatian pengunjung karena dapat menyebabkan pengunjung hanyut dan tenggelam.

Air Terjun Jami terletak sekitar 40 kilometer dari pusat kota Makassar atau sebelah timur dari pusat ibu kota Kabupaten Mara. Untuk mencapai air terjun ini, Anda bisa mencapai air terjun ini dengan menggunakan mobil atau sepeda motor dengan waktu tempuh 90 menit kemudian berjalan kaki selama 30 menit dari rumah warga terdekat.

Adapun kejadian tenggelam di air terjun Kabupaten Mara ternyata bukan kali pertama terjadi. Berdasarkan data Polda Sulsel, dalam dua tahun terakhir sejak tahun 2023 hingga tahun 2024 pada bulan Juli, tiga kasus tenggelam terjadi di beberapa kawasan air terjun di wilayah Maros, khususnya di wilayah Tompobulu.

Tahun 2023 Minggu 17 Desember 2023 Pada Minggu 17 Desember, seorang remaja bernama Nurhidayat (19) ditemukan tewas dan dinyatakan hilang di Air Terjun Mangampa, Kabupaten Tompobulu, Kabupaten Maros. Kemudian Muchlis Ade Putra (23) tenggelam saat berenang di Air Terjun Pung, Bunga, Desa Bonto Manurung, Kecamatan Tompobulu pada Minggu 2024. 11 Februari Peristiwa terbaru dialami Tazqiyah dan Salsabila di Air Terjun Jami, Desa Bontosomba, Kecamatan Tompobulu pada Jumat 2024. 12 Juli

Pasca kejadian tersebut, Kapolres Maros AKBP Awaludin Amin mengimbau pengunjung air terjun untuk selalu memperhatikan keselamatan diri dan mengikuti aturan. “Kami juga menghimbau pengunjung untuk memperhatikan rambu keselamatan di sekitar air terjun. “Kami juga akan meningkatkan patroli dan pengawasan di sekitar kawasan air terjun untuk menjamin keamanan pengunjung,” kata AKBP Awaludin dalam keterangannya dikutip Selasa (16 Juli 2024).

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *