Xiaomi Bisa Memproduksi SU7 Setiap 76 Detik Berkat Proses Produksi Baru

iaminkuwait.com, JAKARTA — Xiaomi merinci inovasi yang digunakannya dalam proses manufakturnya. Pada saat yang sama, Tesla membatalkan rencana ambisiusnya untuk menjadikan bagian bawah mobilnya menjadi satu unit. 

Proses Tesla dikenal sebagai gigacasting, dan Xiaomi menggunakan dan menyegelnya untuk memproduksi SU7.

Xiaomi mengklaim menjadi satu-satunya perusahaan mobil dalam negeri yang menggunakan dua teknologi, yakni bahan paduan yang dikembangkan sendiri dan bahan paduan yang dikembangkan sendiri dengan sistem peralatan pengecoran skala besar.

Tesla memelopori penggunaan pengecoran besar, yang penggunaannya dapat menggantikan banyak komponen individu untuk membentuk satu komponen besar dengan satu pengecoran. Dari segi produksi, hal ini berarti pabrik membutuhkan lebih sedikit ruang sedangkan untuk mobil lebih aman karena kekakuan mobil ditingkatkan. 

Selain itu, bagian die-cast biasanya berwarna lebih terang, sehingga meningkatkan level mobil. Beberapa pabrikan asal China, termasuk XPeng dan Nio, kemudian mulai menggunakan teknologi die casting.

Seperti dilansir Car News Asia, Senin (5/6/2024), sistem Xiaomi dikembangkan secara mandiri bersama Haiti. Meliputi area seluas dua lapangan basket, mesin tersebut disebut 9100t, yang mengacu pada gaya penahan mesin.

Mesin tersebut menciptakan rakitan bagian bawah Xiaomi SU7 dan mengurangi 72 bagian yang sebelumnya memerlukan stamping dan pengelasan menjadi hanya satu bagian die-cast yang dapat diproduksi dalam 100 detik. 

Untuk sektor manufaktur, hal ini berarti pengurangan 840 titik las dan pengurangan waktu produksi sebesar 45 persen. Sementara itu, untuk mobil, hal ini berarti komponennya 17 persen lebih ringan dan juga mengurangi kebisingan jalan raya sebesar 2 dB. Selain itu, hal ini akan meningkatkan umur panel lantai terintegrasi, yang berarti dapat menempuh jarak lebih dari 2 juta kilometer, lebih dari 10 kali umur panel lantai.

Salah satu kritik utama…

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *