iaminkuwait.com, JAKARTA – Kentut berbau tak jarang menimbulkan perasaan tidak nyaman dan kurang percaya diri. Rupanya salah satu penyebab kentut berbau adalah makanan yang dikonsumsi sehari-hari.
Kentut merupakan hal yang sangat wajar dan umum terjadi pada semua orang. Rata-rata, seseorang mungkin kentut 13 hingga 21 kali sehari, disadari atau tidak. Gas yang dikeluarkan saat penggalian dapat bergerak dengan kecepatan 3 meter per detik atau 11,3 kilometer per jam.
Meski normal, kentut bisa jadi hal yang memalukan, apalagi jika dilakukan sambil berinteraksi dengan banyak orang. Jika kentutnya berbau tidak sedap maka keadaannya akan semakin memalukan.
Salah satu makanan yang dapat menyebabkan bau kentut adalah makanan yang mengandung belerang. Bau kentut yang tidak sedap bisa terjadi karena makanan yang mengandung belerang dapat menghasilkan gas belerang saat dicerna di saluran pencernaan.
Jenis makanan lain yang bisa membuat kentut berbau tidak sedap adalah makanan yang sulit dicerna. Dalam sistem pencernaan, makanan ini difermentasi di usus halus dan menimbulkan bau yang tidak sedap.
Setidaknya ada lima makanan yang terbukti membuat kentut bau. Berikut lima jenis makanan seperti dikutip Daily Mail, Selasa (14/5/2024).
Daging sapi dan babi
Daging sapi mengandung asam amino metionin yang mengandung belerang. Ketika tubuh mencerna asam amino ini, bakteri usus mengubahnya menjadi hidrogen sulfida. Akibatnya, kentut yang dikeluarkan pun cenderung berbau busuk.
Selain itu, daging sapi dan babi juga bisa memperlambat pencernaan. Hal ini mungkin terjadi karena lemak daging sapi dan babi mengandung molekul kompleks yang membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna oleh tubuh, artinya dibutuhkan waktu dua hari agar daging dapat dicerna sepenuhnya.
Makanan berlemak membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna dibandingkan sayur dan buah. Selama periode pencernaan yang lama, makanan berlemak berfermentasi di usus, meningkatkan kemungkinan bau kentut.