Carlos Sainz Malu Atas Insiden Tabrakan dengan Perez di GP Azerbaijan

REPUBLIK.CO. Sainz tak mampu melanjutkan balapan usai bertabrakan dengan Perez saat memasuki tikungan kedua, lap ke-50.

Sainz yang berusaha memimpin Charles Leclerc gagal melakukan gilirannya dan terjatuh ke tangan Sergio Perez.

“Aku membiasakan melewati Charles untuk berganti dua tahun dan meninggalkan dua tahun. Checo (nama Perez) ada di sebelah kiriku, dan” tiba-tiba karena suatu alasan yang aku tidak mengerti, aku dan Checo bertabrakan, itu sangat menyakitkan dan juga sangat mengecewakan,” kata Carlos Sainz seperti dilansir situs resmi Formula 1, Senin (16/9/2024).

Sainz mengaku tidak melakukan kesalahan dalam latihan tersebut. Sprinter asal Spanyol itu menegaskan, latihannya rutin dan biasa dilakukan di setiap balapan.

“Hari ini saya merasa sejujurnya, saya tidak melakukan kesalahan, saya tidak melakukan kesalahan, memasangnya di dinding atau semacamnya. Kami menyukai semua bola lainnya, kami mengalir sedikit, sedikit ke . di sebelah kiri karena di situlah balapannya, dan kami menyentuhnya seperti itu,” Sainz.

Usai balapan, Sainz mengumumkan bahwa dia telah berbicara dengan Sergio Perez dan keduanya berhubungan baik. “Kami berbicara tapi kami harus menganalisis. Saya bukan orang yang ingin membela diri atau menyalahkan pembalap lain. Di balapan ini, semuanya terjadi dengan cepat,” kata Sainz.

Oscar Piastri dari McLaren mengamankan kemenangan GP keduanya musim ini setelah finis tercepat dalam waktu 1 jam 32 detik 58,007 detik. Disusul Charles Leclerc di posisi kedua setelah finis dengan selisih waktu +10,910 detik.

Sementara Mercedes meraih podium terakhir, George Russel berhasil menggantikan Perez-Sainz pada balapan tersebut setelah finis +31,328 detik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *