Sapta Chandra: Buah Ramadan adalah Menjadi Hamba Allah yang Bertaqwa

iaminkuwait.com, BENGULU — Sorakan takbir mengiringi kedatangan jamaah haji yang diikuti 1.200 warga yang merayakan Idul Fitri pada 1 Syal 1445 H.

Pada kesempatan ini, Wakil Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta, Dr. Septa Candra, MH menjadi khatib salat Idul Fitri di hadapan ratusan jamaah di Masjid Jameek Desa Nelan Indah Kecamatan. Taramang Jaya, Kecamatan Mukomuko, Provinsi Bekulu, Rabu (4 Oktober 2024).

SEPTA mengajak jamaah untuk merefleksikan apa yang telah mereka pelajari setelah berpuasa di bulan Ramadhan. Buah Ramadhan adalah menjadi hamba Allah yang beriman.

Taqwa dalam maknanya tercermin pada sifat-sifat cinta, keberanian, ketabahan, dan percaya diri. Selain itu, Idul Fitri diharapkan menjadi momen dimana umat Islam saling memaafkan, seorang anak meminta maaf kepada orang tuanya, seorang istri meminta maaf kepada suaminya, dan kita umat Islam saling memaafkan dan memaafkan.

“Karena selain puasa Ramadhan, yang penting kita benar-benar kembali fitah (kesucian) di bulan Syawal tanpa ada beban satu sama lain,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *