Menara Berdesain Kamuflase Siap Menyukseskan Upacara 17 Agustus Pertama di IKN

iaminkuwait.com, LABUAN BAJO – PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) atau Mitratel telah membangun 19 menara telekomunikasi di Kawasan Pusat Pemerintahan (KIPP) di Ibukota Kepulauan (IKN), Kalimantan Timur. Keberadaan menara BTS dengan konsep desain kamuflase siap menunjang suksesnya upacara 17 Agustus dengan menjamin ketersediaan sinyal telekomunikasi.

Direktur Komersial Mitratel Agus Winarno mengatakan keberadaan menara tersebut merupakan bentuk dukungan perseroan terhadap pengembangan IKN. Apalagi, kata Agus, pemerintah mempercayakan pembangunan infrastruktur di KIPP 1A hanya kepada beberapa pihak.

“Hari ini kita hadir dengan 19 tower, terdiri dari 2 tower makro dan 17 tower mikro. Saat ini persiapan untuk 17 Agustus sepertinya sudah 99 persen.” dan kalau hari ini bisa online, tanggal 17 Agustus 19 menaranya sudah tersedia seluruhnya,” kata Agus, Selasa (8/7/2024) di Labuan Bajo, NTT.

Mitratel memasok antena untuk menara yang baru dibangun di IKN agar dapat digunakan secara efektif oleh operator seluler yang menyewa menara tersebut. Konsep yang diberi nama “antenna sharing” ini akan mampu menekan biaya operasional bahkan biaya modal operator seluler.

Selain itu Mitratel juga menyediakan fiber optik dan power-as-a-service sehingga operator tidak perlu menyiapkan sendiri peralatan tersebut. Oleh karena itu, konsep sewa menara yang ditawarkan di IKN merupakan paket solusi yang diharapkan lebih hemat biaya bagi penyewa.

Direktur Utama Mitratel Theodorus Ardi Hartoko atau Teddy mengatakan desain kamuflase Menara Mitratel di IKN sejalan dengan tema yang diamanatkan Kantor Ibu Kota Kepulauan (OIKN). Tema yang diangkat berkaitan dengan aspek kehutanan dan lingkungan hidup serta mengedepankan sisi futuristik.

“Kami mengusulkan desain berbentuk pohon, tapi ternyata kurang tepat, sehingga kami membuat desain yang agak sesuai dengan tema lingkungan, namun futuristik,” ujarnya.

Teddy memastikan biaya atau belanja modal (capex) pembangunan menara di IKN telah diperhitungkan secara matang. Dari sisi bisnis, Mitratel tidak segan-segan berinvestasi di IKN karena beberapa operator seluler saat ini telah menyepakati kontrak sebagai penyewa menara di tahun-tahun mendatang.

Berdasarkan catatan perusahaan, Mitratel telah membangun total 82 tower di kawasan IKN sesuai pesanan pemerintah melalui OIKN.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *