iaminkuwait.com, JAKARTA – Bulutangkis menjadi salah satu olahraga bergengsi bagi masyarakat Indonesia. Antusiasme masyarakat untuk menyaksikan pertandingan bulu tangkis baik tingkat nasional maupun olimpiade cukup tinggi.
Namun prestasi bulu tangkis di Olimpiade agak stagnan. Pada akhirnya, Indonesia hanya meraih perunggu tunggal putri bulu tangkis Olimpiade Paris 2024 berkat Gregorie Mariska Tunjung.
Chandra Wijaya, pebulutangkis peraih emas Olimpiade Sydney 2000 pun tak memungkiri kini semakin sulit mempertahankan prestasi Indonesia di bidang bulutangkis di Olimpiade.
Untuk itu, kata Kandra, dirinya bersama komunitas Bang Bro yang didirikan Bambang Brojonegoro ingin memperkenalkan 3-on-3 atau trinitas kepada masyarakat Indonesia. Skor tersebut, kata Kandra, bisa menjadi peluang terakhir Indonesia untuk kembali meraih emas di Olimpiade.
“Saya merasakan betapa sulit dan sulitnya meraih kesuksesan, sehingga treble ini bisa menjadi solusi untuk terus memajukan kesuksesan bulu tangkis di Indonesia,” kata Kandra dalam tayangan YouTube Hendry Satrio, Senin (12/8/2024).
Kandra kemudian menjelaskan, nomor triple ini cukup unik karena tidak banyak melibatkan pergerakan fisik saat bertanding. Bahkan, ia menyatakan triple score ini lebih mengandalkan strategi tim.
“Nomor rangkap tiga ini sangat menarik karena selain tidak terkendala faktor usia dan fisik, nomor ini sangat strategis dengan kecepatan dan kerjasama menjadi faktor utamanya. Sehingga bisa dikembangkan melampaui tunggal, ganda, dan ganda campuran, kata Kandra.
Bambang yang juga mantan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi ini juga meyakini treble bisa menjadi alternatif prestasi Indonesia di Olimpiade, menurut Kandra.
Ia berkaca pada nomor bola basket 3 lawan 3 yang dulunya hanya iseng, kini menjadi bagian dari Olimpiade. Ia berharap triple figure bisa menjadi bagian dari Olimpiade.
“Basket 3 lawan 3, voli pantai, bahkan panjat tebing yang kita dapat emas, semua awalnya rekreasi, sekarang jadi bagian dari Olimpiade,” kata Bambang.
Jadi mudah-mudahan triple juga bisa menjadi alternatif prestasi baru di cabang olahraga bulutangkis, lanjutnya.
