iaminkuwait.com, GIANYAR – Leg pertama babak semifinal seri Kejuaraan BRI Liga 1 2023/2024 berakhir tanpa pemenang. Tuan rumah Bali United ditahan imbang 1-1 oleh Persib Bandung di Bali United Training Centre, Gianyar, Selasa (14/5/2024) malam.
Kedua tim mencetak gol di akhir pertandingan yang dirusak oleh kegagalan penalti dan kartu merah. Bali United mencetak gol pada menit ke-83 melalui Jefferson. Maung Bandung membalas melalui David da Silva pada menit kesembilan perpanjangan waktu pertandingan.
Pertandingan jarak dekat ditampilkan sejak awal. Serangan beli dan jual terlihat. Para pemain bertarung dengan sengit. Tidak jarang terjadi pelanggaran. Tak ada perubahan angka di papan skor hingga 20 menit berlalu.
Pada menit ke-24, tim tamu menebar ancaman. Privat Mbarga, pemain sayap Bali United, menguasai bola. Ia kemudian mengirimkan umpan ke pertahanan lawan. Sayangnya, bola Mbarga langsung mengarah ke pelukan kiper Persib, Kevin Ray Mendoza.
Jawab Maung Bandung. Serangan balik tim tamu benar-benar merepotkan barisan pertahanan Serdadu Tridadu. Stefano Beltrame adalah kekuatan pendorong di balik permainan Blue Prince. Sayangnya, Ciro Alves menunda eksekusinya.
Pemandangan itu terlihat pada menit ke-30. Alves yang menerima umpan matang dari Beltrame tak langsung menembak ke gawang. Ia memilih melakukan pemotongan di tengah kotak penalti dengan bola di kakinya. Saat hendak menembak, bek tuan rumah berada dalam posisi ideal untuk membloknya.
Tidak ada perubahan di papan skor hingga tanda setengah jalan. Bali United mengambil inisiatif untuk menguasai penguasaan bola. Persib menunggu lebih lama, lalu merencanakan serangan balik.
Di sisa 15 menit sebelum jeda, ada yang berubah. Tim tamu meningkatkan lini pertahanannya. Hal itu menyisakan sedikit celah di lini belakang Maung Bandung.
Para prajurit Tridadu mencoba memanfaatkan situasi tersebut. Pada menit ke-37, tim tamu mendapat peluang untuk mengubah kedudukan. Tendangan Ricky Fajrin melambung di atas mistar gawang Persib.
Prajurit Tridatu kembali menggunakan pendekatan yang sama seperti pada beberapa menit pertama. Tim polesan Stefano Cugurra mengambil kendali pada menit ke-40. Berbagai upaya tim tuan rumah berhasil digagalkan pemain tim tamu.
Di sisa waktu, tidak ada perubahan signifikan yang terlihat. Skor tersebut bertahan hingga jeda.
Selepas jeda, Persib mendapat peluang emas untuk memimpin. David da Silva dilanggar di area terlarang. Usai memantau VAR, wasit Heru Cahyono memberikan hadiah penalti kepada tim tamu. Sayangnya, tendangan penalti Da Silva pada menit ke-56 tidak membuahkan gol. Tendangan bomber asal Brasil itu bisa diblok kiper BUFC Adilson Maringa.
Pada menit ke-80, wasit kembali menggunakan VAR. Jefferson Assis nyaris menerima kartu merah setelah melakukan tekel terhadap lawan.
Namun wasit Heru tak mengirimkan sosok bernomor punggung 94 tersebut. Drama pun menyusul keputusan tersebut. Bali United mendapat hadiah tendangan bebas pada menit ke-82 yang berujung gol Jefferson.
Kubu tuan rumah memprotes. Pertandingan dihentikan. Wasit kemudian melanjutkan pertandingan setelah pemeriksaan VAR untuk potensi offside selesai.
Persib membalasnya dengan melancarkan serangan yang intens. Upaya Maung Bandung membuahkan hasil manis. Pada menit ke-90+9, tim tamu menyamakan kedudukan melalui sundulan Da Silva, juga dari situasi bola mati. Tendangan bebas pemain pengganti Ezra Walian dari sisi kanan pertahanan Bali United disundul oleh Da Silva meski ada dua penyelamatan dari kandangnya.
Persib terus menebar ancaman. Pada menit 90+13, Bali United bermain dengan 10 orang. Bek Jajang Mulyana mendapat kartu kuning kedua. Namun, Persib tak mampu memaksimalkan waktu tersisa yang terbatas untuk mengamankan kemenangan