iaminkuwait.com, JAKARTA — Skytrax World Airport Awards atau sering disebut sebagai Oscar industri bandara, telah lama didominasi oleh persaingan ketat antara Bandara Changi Singapura dan Bandara Internasional Hamad Doha. Bandara Changi Singapura gagal memenangkan Skytrax World Airport Awards tahun ini. Namun, Skytrax memenangkan Penghargaan Bandara Dunia untuk ke-12 kalinya pada tahun lalu.
Seperti dilansir The Economic Times, Jumat (19/4/2024), jagoan barunya adalah Bandara Internasional Hamad di Doha, Qatar. Bandara Internasional Hamad adalah bandara utama Doha.
Bandara ini mencakup sepertiga ibu kota Qatar. Luas Bandara Internasional Hamad adalah 600 ribu meter persegi. Luas ini setara dengan 75 lapangan sepak bola.
Meskipun Bandara Internasional Hamad menduduki peringkat kedua tahun lalu, bandara ini digambarkan sebagai kompleks terminal paling signifikan secara arsitektur di dunia dan paling mewah.
Kabar baik bagi Asia, Bandara Seoul Incheon Korea Selatan berada di peringkat ketiga. Bandara ini juga dikenal sebagai bandara paling ramah keluarga tahun 2024.
Bandara Haneda dan Narita Tokyo di Jepang berada di peringkat keempat dan kelima. Sementara itu, bandara Hong Kong mengalami pertumbuhan besar, naik 22 peringkat ke peringkat 11 seiring dengan pulihnya kota tersebut dari dampak Covid-19 dan semakin banyak penumpang yang mulai menggunakan bandara tersebut.
Bandara Dubai telah membuat kemajuan besar dalam daftar bandara terbaik dunia. Peringkat ketujuh, naik dari 17 tahun lalu. Bandara ini baru-baru ini dibanjiri setelah kota mewah ini menerima curah hujan yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam 1,5 tahun dalam waktu 24 jam.
Sekali lagi, bandara di Amerika Serikat (AS) tidak masuk dalam daftar teratas. Seattle-Tacoma, bandara dengan peringkat tertinggi di AS, turun enam peringkat ke peringkat 24, sementara Paris Charles de Gaulle, Munich, Zurich, dan Istanbul mempertahankan kehadirannya yang kuat di Eropa.