iaminkuwait.com, JAKARTA – Direktorat Jenderal (Ditjen) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Imigrasi (Kemenkumham) Republik Indonesia resmi meluncurkan Program Golden Visa. Hanya dengan Livin by Mandiri semua jenis visa emas bisa diproses secara digital dan dimana saja.
Program Golden Visa menawarkan kemudahan investasi bagi orang asing yang memiliki izin tinggal 5 atau 10 tahun di Indonesia. Asing bisa menginvestasikan dananya di berbagai aset, termasuk bank-bank milik negara. Bank Mandiri merupakan bank pertama di Indonesia yang menawarkan layanan terintegrasi mulai dari pembukaan rekening hingga penerbitan visa emas.
Bank Mandiri dipilih sebagai partner Golden Visa pertama karena Livin by Mandiri tersedia di 121 negara di seluruh dunia, seperti Inggris, Belanda, China dan lainnya. Berbagai macam solusi produk investasi Livin By Mandiri juga tersedia.
Rohan Hafas, Direktur Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri, menjelaskan kerjasama ini akan membantu orang asing membuka rekening tabungan hanya dengan paspor, Izin Tinggal Sementara (ITAS)/Izin Tinggal Tetap (ITAP)/Golden Visa dengan Livin by Mandiri.
“Kami sangat antusias dengan kerjasama ini karena memberikan akses kepada Bank Mandiri untuk memberikan kemudahan, keamanan dan keistimewaan dalam proses pengajuan Golden Visa. Pelayanan publik Direktorat Jenderal Imigrasi terhadap orang asing akan kami optimalkan untuk menarik perhatian orang asing agar menginvestasikan dananya di Indonesia. “Dengan cara ini kita juga membantu pertumbuhan ekonomi negara,” kata Rohan Hafas saat menghadiri acara peluncuran Golden Visa di The Ritz-Carlton Hotel, Mega Kuningan, Jakarta, Kamis (25 Juli 2024).
Peluncuran resmi Golden Visa ini menunjukkan komitmen Bank Mandiri dalam mendukung pertumbuhan perekonomian nasional melalui investasi asing yang signifikan. Dengan demikian, kerja sama ini dapat menciptakan nilai tambah bagi kedua belah pihak dan meningkatkan pengalaman dalam menggunakan layanan perbankan dan pemerintah yang terintegrasi.
Bank berlogo pita emas ini menjelaskan, program Golden Visa berpotensi mendorong pertumbuhan berkelanjutan Portofolio Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Mandiri di masa depan. Direktorat Jenderal Imigrasi menyatakan pada tahun 2024 targetnya adalah mencapai 1.000 calon pemohon visa emas.
Hingga akhir Mei 2024, total penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) Bank Mandiri mencapai Rp 1.296,1 triliun. Hasil tersebut naik 12,9 persen dibandingkan tahun lalu, didorong oleh dana murah atau rekening tabungan giro (CASA).
