BEM Unsoed Desak Rektorat Evaluasi Melonjaknya UKT Mahasiswa Baru

Radar Sumut, Puuktok – Badan Pengurus Mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman (BEM Unsoed) meminta rektor universitas negeri itu menilai biaya kuliah tunggal (UKT) bagi mahasiswa baru tahun 2024. Pasalnya, tahun ini UKT telah tumbuh signifikan dibandingkan tahun lalu.

Presiden BEM Unsoed Maulana Ihsanul Huda mengatakan, pihaknya telah berupaya menghimpun keresahan seluruh mahasiswa terhadap UKT Unsoed 2024 dan selain itu pihaknya juga telah berupaya menemui kepala sekolah khususnya Wakil Rektor II Unsoed. Pertanyaan.

Baca selengkapnya: Menlu Singapura Berkunjung, SBY Sambut Tamu

Namun Wakil Direktur tidak bisa ditemui karena sedang rapat. Maulana mengaku BEM sudah bersurat untuk menemui direktur pada Jumat (26 April 2024) pukul 13.00 WIB.

“Jadi kami masih menunggu jawaban dari kepala sekolah, kami ingin bertemu dengan siswa pada hari Jumat di Aula PKM Unsoed, duduk bersama dan mendengar langsung dari kepala sekolah mengapa dan mengapa permasalahan ini begitu rumit?”, Kamis. (25 April 2025), kata Maulana di Pusat Kegiatan Mahasiswa Unsoed di Kabupaten Banyumas Purwokardo, Jawa Tengah.

Maulana mengatakan BEM Unsoed sangat sedih melihat pertumbuhan UKT yang sangat besar. Dia juga mencatat bahwa peningkatannya tiga kali lipat atau lebih. Pada saat yang sama, penyebaran informasi yang dilakukan oleh pastoran belum dilakukan secara besar-besaran.

Baca: Jenderal Anton Juliantoro resmi menjadi Panglima Komando 2 Kostrad

Menurutnya, UKT ini wajib dilakukan karena mahasiswa baru tidak mengetahui besaran UKT masing-masing kelompok saat benar-benar mendaftar. Tiba-tiba daftar itu muncul di sistem pendaftaran online, kata Maulana.

Maulana, mahasiswa angkatan 2020 di Fakultas Peternakan, mengatakan “Jadi menurut kami ini adalah bentuk pelecehan yang dilakukan kepala sekolah terhadap siswanya, yang pasti merugikan siswa itu sendiri”.

Ia juga mencontohkan UKT sekolah kedokteran hewan terkemuka yang naik dari 2,5 juta rupiah menjadi 14,5 juta rupiah, hubungan internasional dari sekitar 3 juta rupiah menjadi 13 juta rupiah, dan departemen keperawatan internasional. Sebelumnya Rp 10 juta menjadi Rp 52 juta.

Baca: Mantan Ajudan Presiden SBY Resmi Mengenakan Bintang Tiga

Maulana mengatakan, nyatanya Rektor sudah menandatangani Peraturan Rektor Unsoed tentang penerbitan UKT pada 4 April 2024, namun baru dirilis sehari setelah pendaftaran online. Hingga 3 Mei.

“Entah bentuknya apa, tapi tentunya kekuatan ini harus kita bangun dulu bersama teman-teman yang lain, teman siswa, teman guru dan lain sebagainya agar kita bisa menggalang gerakan ini kedepannya.”

Meningkatkan kualitas pembelajaran…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *