iaminkuwait.com, JAKARTA — PLN Listrik Jakarta menempati posisi kedua dalam PLN Mobile Proleague 2024 di Indonesia Arena, Jakarta pada Sabtu (20/7/2024). PLN Jakarta Listrik yang sempat tertinggal di dua set pertama, berhasil menyamakan skor di dua set berikutnya – 2:2. Namun PLN Listrik Jakarta tidak dapat menyelesaikan set kelima dan harus menyerahkan hak milik kepada BIN Jakarta.
Direktur Utama PLN Dharmawan Prasojo mengungkapkan perasaannya dan mengucapkan terima kasih kepada para pemain PLN Jakarta Listrik atas kerja keras dan perjuangannya sejak game pertama hingga grand final.
Terima kasih telah berjuang mengharumkan nama PLN. Seluruh pemain telah bekerja keras dan melebihi ekspektasi, kata Dharmawan, Minggu (21/7/2024).
Dharmawan menambahkan, pencapaian ini tidak lepas dari dukungan seluruh warga PLN dan masyarakat pecinta bola voli Indonesia. Ia pun yakin prestasi tersebut akan membuat banyak pemain PLN Jakarta Listrik bisa memperkuat timnas Indonesia.
“Jakarta Listrik PLN diciptakan untuk menjadi wadah pengembangan dalam mencetak atlet-atlet kebanggaan,” imbuh Dharmawan.
Beberapa pemain Jakarta Electric berhasil meraih gelar individu di ajang PLN Mobile Proliga, antara lain Marina Markova sebagai server terbaik, Eris Septia sebagai libero terbaik, dan Tisya Amallya sebagai setter terbaik.
Pelatih Kepala PLN Jakarta Listrik Chamnan Dokmai bangga dengan prestasi yang diraih timnya. Dari waktu ke waktu, timnya terus berkembang hingga finis di posisi kedua.
“Yang terpenting adalah determinasi. Semua pemain kami kompak dan bertekad menampilkan permainan terbaiknya. Namun hasil akhir tidak berpihak pada tim kami,” kata Chamnan.
Pada set pertama, PLN Listrik Jakarta tidak keluar secara leluasa. Pelatih Kepala PLN Jakarta Listrik Chamnan Dokmai terpaksa melakukan quick timeout saat timnya tertinggal 2-5.
Pada pertengahan babak pertama, PLN Listrik Jakarta masih mendapat grup pertama yang kerap membuat serangan tidak efektif. PLN Jakarta Listrik tertinggal 9-16 dan mengakhiri set 21-25.
Di set kedua, pertandingan berlangsung sengit dan kedua tim saling bertukar poin. Memasuki batas waktu teknis pertama, BIN Jakarta sempat memimpin 7-8.
Di paruh kedua set, PLN Listrik Jakarta bermain bagus dan memberikan tekanan hingga unggul 16-12. Namun PLN Listrik Jakarta kembali kehilangan fokus dan tertinggal 21-19. Servis kuat pemain BIN Jakarta Kara Bajema mengakhiri set kedua 20-25.
Memasuki set ketiga, pertandingan kembali menegangkan. Memasuki batas waktu teknis pertama, BIN Jakarta sempat memimpin 7-8. Pemain PLN Jakarta Listrik kembali kehilangan fokus di penghujung set dan tertinggal 16-19.
Usai set tersebut, blok PLN Listrik Jakarta mampu menahan serangan BIN Jakarta sehingga membuat kedudukan menjadi 22-21. PLN Listrik Jakarta berhasil memenangi set ketiga. Tendangan Yolla Juliana mengakhiri set ketiga 25-23 dan pertandingan berlanjut ke set keempat.
Pada awal set keempat, pertandingan berlangsung menegangkan. Kedua tim saling menahan serangan. Pada technical timeout pertama, BIN Jakarta sempat unggul tipis dengan skor 7:8.
Di babak keempat grup, PLN Listrik Jakarta tampil lebih efisien dan memperkecil kesalahan sehingga unggul 12-10. Jelang akhir set, PLN Listrik Jakarta tampil perkasa dan memperbesar keunggulan menjadi 22-16 dan mengakhiri set dengan skor 25-21. Jadi, untuk menentukan juaranya, kedua tim harus bermain penuh.
Kedua tim bermain pada level yang sama di set kelima. Nurlayli yang tampil keras dari PLN Listrik Jakarta tak mampu dihentikan pemain BIN Jakarta dan menutup paruh kelima set tersebut dengan 8-6. PLN Listrik Jakarta berhasil merebut set point pertama pada kedudukan 14-12, namun blok solid dari BIN Jakarta berhasil menyamakan kedudukan menjadi 14-14. Serenity Jakarta memaksa BIN akhirnya menutup pertandingan 18-16.
