iaminkuwait.com, LONDON – Manchester United berhasil menjadi juara Piala FA musim 2023/24. United mengalahkan Manchester City 2-1 di Stadion Wembley London, Sabtu (25/5/2024) WIB.
City coba melancarkan serangan perlahan dari lini belakang. United tidak membiarkan lawan mengoper bola dengan leluasa. Pasukan Eric Ten Hag menantang para pemain Sky Blues untuk menekan saat mereka menciptakan peluang.
Man City menciptakan peluang pertamanya pada menit kesembilan. Phil Foden bergerak dari sayap kiri. Lalu dia melepaskan perutnya. Bola masuk masih bisa disambut bek MU.
Seiring berjalannya waktu, City kesulitan menemukan ritme mereka. Skuad polesan Pep Guardiola tidak mudah untuk diatur. Setan Merah berani bermain agresif.
Meski demikian, The Citizens tetap bersabar. Rhodri dan rekan-rekannya mendapat manfaat dari lapangan luas. Beberapa saat kemudian, sang juara bertahan membela United di daerahnya sendiri.
Di luar dugaan, United unggul terlebih dahulu pada menit ke-30 melalui upaya Alejandro Garnacho. Terjadi kesalahan koordinasi di lini belakang Man City. Josko Guardiola berniat mengoper bola ke kiper Stefan Ortega.
Bola melewati tangan kiper. Ada Grenache. Bebas, Garnacho menyingkirkan jaringan kota yang ditinggalkan Ortega.
Bingung dengan situasi tersebut, Sky Blues merespons. Pasukan Pep bergerak ke lini pertahanan. Setan Merah tetap pada pendekatan awal mereka.
Pemain MU bermain Spartan. City tidak menciptakan banyak peluang. Bernardo Silva melepaskan tembakan pada menit ke-37.
Upaya Silva lemah. Mudah bagi André Onana untuk menunggu. United lah yang memperbesar keunggulan pada menit ke-39.
Kali ini melalui tendangan Kobe Mayno. Semuanya dimulai dengan karya Bruno Fernandes. Umpan terukur Fernandez mampu ditangkap dengan baik oleh Maino. Kelas menengah yang kejam mampu mengalahkan Ortega dalam jarak dekat.
Kapten City Kyle Walker nampaknya tidak senang dengan lini belakang timnya. Dia menunjukkan wajah marah. Di tribun Wembley, pelatih legendaris Setan Merah Sir Alex Ferguson menyaksikan.
Di lain waktu, tidak ada perubahan signifikan yang terlihat. Skor 2-0 untuk MU memasuki babak pertama. Menarik menantikan bagaimana pertandingan ini berjalan di babak kedua.
Usai jeda, intensitasnya meningkat. Tidak ada pilihan lain selain Manchester City. Pasukan Pep menyerang satu per satu.
Namun, sang juara bertahan kesulitan menembus pertahanan Setan Merah. Kiper MU Andre Onana pun tampil apik. Dia menyia-nyiakan beberapa peluang untuk Sky Blues.
Terus menekan, City memperkecil ketertinggalan pada menit ke-87. Jeremy Doku menembak dengan keras. Tendangan Doku berhasil diblok Onana, namun terus masuk ke gawang United.
Warga mendapat udara segar. Rupanya tak ada gol tambahan hingga duel berakhir. Skor tetap 2-1 untuk Setan Merah.
