iaminkuwait.com, TANGERANG – Pameran Perkebunan Indonesia (Bunex) 2024 memberikan kejutan kepada pengunjung dengan sejumlah acara menarik dan talkshow bertajuk Fun Cocoa Testing. Talkshow ini menampilkan pakar kakao Fandi yang memaparkan pertumbuhan kakao Indonesia di pasar global. Diselenggarakan oleh Kementerian Pertanian melalui Direktorat Perkebunan didukung oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).
Dalam sambutan pembukaannya, Fandi memberikan gambaran mengenai harga biji kakao yang saat ini berkisar antara 130-150.000 rupiah per kilo. Ia menyoroti tantangan yang dihadapi kakao Indonesia di masa lalu, terutama terkait teknik pengolahan yang benar. “Dulu industri kakao kita masih kecil sehingga kualitasnya belum bisa bersaing dengan kakao negara lain,” kata Fandi (13/9).
Namun optimisme Fandi terlihat jelas. Ia meyakini dengan pengolahan yang lebih baik dan inovatif, kakao Indonesia memiliki potensi besar untuk bersaing di pasar dunia. “Indonesia saat ini mempunyai peluang besar di dunia untuk kakao yang diolah dengan baik. Kompetisi Cacao of Excellence yang didedikasikan untuk kakao kualitas terbaik dari seluruh dunia membuktikan bahwa kakao Indonesia mempunyai peluang bagus untuk mendapatkan pengakuan internasional,” jelasnya. .
Sebagai bagian dari perkuliahan, Sukokulon; Uji rasa dilakukan terhadap berbagai jenis coklat dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk Jember dan Papua. Setiap coklat diolah dengan cara berbeda sehingga menciptakan karakteristik rasa yang unik. “Uji rasa ini menunjukkan betapa beragamnya kakao Indonesia dan betapa besar potensinya jika diolah dengan baik,” tambah Fandi.
Fandi menegaskan, melalui pengembangan lebih lanjut dan penerapan teknologi baru, kakao Indonesia dapat mencapai level terbaik di pasar internasional. “Dengan inovasi dan teknologi yang lebih maju, masa depan kakao Indonesia sangat cerah,” tutupnya.
Ajang uji coba kakao yang seru ini tidak hanya memberikan wawasan baru bagi pelaku perkebunan dan pecinta coklat, namun juga membawa optimisme bahwa kakao Indonesia mampu bersaing di kancah global. Bunex 2024 terus menjadi platform penting untuk pertukaran pengetahuan dan inovasi guna meningkatkan kualitas produk pertanian Indonesia.
