iaminkuwait.com, JAKARTA – Dua kartu merah pemain membuat PSIS Semarang tak berdaya saat menjamu Persia Jakarta pada laga pekan kedelapan BRI Liga 2024/2025. PSIS harus mengakui keunggulan 0-2 melawan Persizer pada laga yang dimainkan di Stadion Madia Magelang, Kamis (17/10/2024).
PSIS bermain dengan 10 pemain dalam 20 menit. Kiper utama mereka Adi Satrio langsung mendapat kartu merah karena melakukan pelanggaran terhadap Gustavo. Bola dioper ke belakang barisan pertahanan PSIS Semarang, Gustavo berhasil menyentuh bola terlebih dahulu, kemudian terlambat Adi memukul Gustavo yang menguasai bola tinggi. Tanpa VAR, wasit langsung memberinya kartu merah karena melakukan pelanggaran serius.
Pada menit ke-24, Gazos berhasil memanfaatkan peluang tendangan bebas dengan tenang dan dengan tenang melepaskan umpan silang melewati kepala pemain yang berusaha memblok. Kiper pengganti Rizki Darmawan gagal menangkap bola dan bola berhasil masuk ke gawang. Persija unggul 1-0 atas tuan rumah.
Pada menit ke-45, Dewanga melepaskan tembakan roket dengan kaki kirinya dari luar kotak penalti, Andritani berlari membelokkan bola ke arah gawang. Skor tak berubah hingga babak pertama berakhir.
Kalah jumlah, Persia semakin dominan di babak kedua. Pada menit ke-47, serangan diawali dengan percobaan umpan Doni kepada pelatih Gajos. Melihat Simičius yang tak terkawal di sisi kanan lapangan, bola langsung dioper ke Rea yang berdiri di area penalti. Dalam satu aturan, Rio menendang bola sambil berputar, namun masih mengenai gawang.
Pada menit ke-57, Rizki Darmawan mencetak gol kedua untuk Persija Jakarta. Raihan Hannan menekan kiper usai melakukan sapuan bek, Rayhan nyaris menyambar bola karena Rizki gagal merespons. Untungnya, bolanya terjatuh.
Pada menit ke-86, pemain PSIS Ruxi Bonnet dikeluarkan dari lapangan setelah mendapat kartu merah langsung. Ruxi menjegal kaki Reski Fandi karena terlambat memblok bola. Pertama, wasit mengeluarkan kartu kuning. Namun, setelah tinjauan VAR, diputuskan bahwa Ruxi kesulitan dan bisa saja cedera.
Ruxi pun mendapat kartu merah tanpa protes saat menyadari perbuatannya. PSIS kembali kekurangan pemain dengan hanya sembilan pemain di lapangan.
Pada menit ke-88, Raihan Hannan mengamankan tiga poin Parsia. Saat Rio menerima bola di sisi kiri lapangan, ia melihat Raihan sudah bergerak tanpa perlindungan. Raihan membawa bola ke dalam kotak dan mendapati dirinya berada di depan Rizki. Ia mengalahkan Rizki dengan mudah untuk memastikan kemenangan 2-0 bagi Persia.
Tambahan tiga poin didapat dari tiga kemenangan, tiga kali imbang, dan dua kekalahan untuk naik ke peringkat keenam dengan 12 poin. Sedangkan PSIS berada di posisi ke-14 dengan tujuh gol, dua kemenangan, satu kali imbang, dan lima kekalahan.