Disanjung karena Jadi Pahlawan Madrid Saat Singkirkan City, Lunin Pilih Membumi

Radar Sumut, Manchester – Kiper Andrey Lunin merupakan sosok fenomenal yang membantu Real Madrid mencapai babak semifinal Liga Champions musim ini. Madrid mengalahkan Manchester City di babak delapan besar.

Duel tersebut berakhir imbang 3–3 pada leg pertama di Santiago Bernabéu. Baru 120 menit berlalu, leg kedua di Etihad Stadium, Manchester, Kamis (18/4/2024) pagi WIB, berakhir 1-1. Totalnya adalah 4-4.

Pemenangnya otomatis ditentukan melalui adu penalti. Pada tahap itu, El Real menang. Lunin memblok tembakan dua pemain Sky Blues, Bernardo Silva dan Mateo Kovacic.

Inilah contoh kejayaan tokoh nasional Ukraina ini. Namun dia enggan berbangga. Apapun yang terjadi, menurutnya, merupakan hasil usaha tim.

“Saya harus berterima kasih kepada rekan satu tim atas kerja keras mereka di depan saya,” kata Lunin seperti dikutip UEFA.com.

Fakta menunjukkan Madrid mengalami kekalahan telak. El Real terus memberikan banyak ancaman di 45 menit pertama. Setelah itu, tim brilian asuhan Carlo Ancelotti lolos total.

Hampir seluruh pemain tim tamu tumbang di adu penalti masing-masing. Namun masih banyak tembakan Man City yang nyaris tepat sasaran. Saat itu, Lunin berada dalam posisi yang tepat untuk mengamankan wilayahnya.

“Ketika Anda pergi ke City, Anda tahu Anda harus menderita,” kata kiper berusia 25 tahun itu.

Ia merasa mendapat pengalaman yang sangat berharga. Seluruh 120 menit penuh ketegangan. Ia bersyukur bisa keluar sebagai pemenang.

Kapten Los Blancos Nacho Fernandez pun membalasnya. Pernyataan Nacho kurang lebih sama dengan apa yang dikatakan Lunin. Intinya mereka menghadapi tim yang luar biasa.

“Malam ini kami harus sangat menderita karena City benar-benar memberikan tekanan kepada Anda, tapi kami adalah Real Madrid. Kami selalu berjuang sampai akhir,” tegas pemilik 24 caps timnas Spanyol itu.

Menurut Nacho, inilah sisi lain Madrid. Terkadang mereka harus memberi tekanan pada diri mereka sendiri untuk mengambil langkah besar. target tercapai.

“Kami menampilkan gaya bertahan yang luar biasa secara individu dan kolektif. Ini perasaan yang luar biasa,” kata Dorstop yang berada di peringkat keenam.

Mari kita mengambil waktu sejenak untuk mundur dari ketegangan yang terjadi di Eropa. Sesampainya di Spanyol, El Real langsung mempersiapkan diri jelang laga melawan Barcelona pada laga pekan ke-32 La Liga di Bernabéu, Senin (22/4/2024) pukul 02:00 WIB.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *