iaminkuwait.com, JAKARTA – Pada HUT ke-94 berdirinya Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), yang mengusung tema “Meraih, Mengejar Kejayaan Sepak Bola Indonesia”, Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan, mengubah sepak bola menjadi sebuah bola membutuhkan waktu. waktu.
Dalam acara yang digelar di Gedung Danareksa, Jakarta, Jumat, Erick Thohir mengungkapkan, ke depan fokus PSSI adalah membangun program yang sinkron dengan liga untuk mewujudkan tim Garuda yang seimbang. dari tingkat remaja.
“Seperti yang sudah saya sampaikan berkali-kali, memang benar dengan berkembangnya transisi sepak bola yang dilakukan oleh wakil saya Zainudin Amali dan Sekjen Exco Ratu Tisha, transisi tersebut tidak bisa serta merta terjadi. Itu (semuanya) butuh waktu dan “Itu tidak mudah,” kata Erik Thohir.
“Kedepannya harus kita lakukan sinkronisasi. Sekaligus kita tingkatkan sinkronisasinya dengan turnamen tahun ini. Padahal, di tahun 2027 (kita siapkan formatnya) mulai dari sekarang nanti bagian turnamen dan nasionalnya seperti apa. tim seperti apa? “kata mantan presiden Inter Milan itu.
Menurut Eric, persiapan tersebut tidak bisa serta merta dilakukan karena memerlukan banyak faktor dan sinkronisasi. “Memang ada yang bilang, kenapa kemarin belum siap? Nah, kita baru mulai membersihkannya? Tidak semuanya bisa sekaligus, karena saya yang membaliknya. Butuh persiapan yang matang,” dia berkata. berbicara. kata Eric.
Erik mengatakan misi PSSI adalah mempersiapkan timnas Indonesia segala usia, ia mengingatkan stigma dalam mengelola turnamen tidak langsung menjadi milik PSSI. Namun yang perlu diperhatikan tidak boleh diskriminatif, PSSI hanya mengelola turnamen. Tidak. Tugas utama PSSI adalah mengelola timnas, kemudian berkoordinasi dengan turnamen,” kata Erik.