iaminkuwait.com, JAKARTA — Kreator keluarga baru dari Imaginari, Kaka Boss, akan tampil di layar film Indonesia mulai 29 Agustus. Selain bakat dan kisah nyata dari kawasan timur Indonesia, film produksi Imaginari ini juga menghadirkan kisah hangat antara ayah dan anak demi bisa terhubung dengan khalayak luas Indonesia.
“Walaupun film ini berlatar belakang Indonesia bagian timur, namun menurut saya pesan yang ada di film tersebut dapat dikaitkan dan didengar oleh banyak orang. Hubungan ayah dan anak ditampilkan dalam film dengan sangat baik, kata produser film Kaka Boss Deepa Antika dalam konferensi pers di Epicentrum XXI, China (22/08/2024).
Dipa menuturkan, Imaginari merasa senang akhirnya bisa merilis film ini. Sebab menurut Dipa, perjalanan film ini panjang, cikal bakal filmnya sudah ada bahkan sebelum Imaginari lahir.
“Ketika kegelisahan itu lahir dari kejujurannya sendiri, maka itu akan menjadi sebuah karya besar. Itu sebabnya Imaginari mensponsori dan memproduksi film ini, kata Deepa.
Ernest Prakasa yang juga produser film Kaka Boss menambahkan, film tersebut dilatarbelakangi oleh keprihatinan Arie Kriting terhadap bagaimana seniman Indonesia Timur terwakili dalam perfilman Indonesia. Maka, kata Earnest, Imaginari mencoba memberikan ruang yang bisa memperkuat suara para kreator dengan visi dan cerita yang kuat.
“Kisah Arie Kriting melalui Kaka Boss sangat dahsyat. Membawakan kisah keluarga Indonesia Timur sejati. Membawa keberagaman dalam sinema Indonesia. “Mudah-mudahan penonton juga bisa memahami kisah keluarga film ini dan menikmati komedinya,” kata Earnest.
Film ini bercerita tentang Ferdinand Kaka Boss Omakare (diperankan oleh Godfred Orindeod), seorang debt collector asal Indonesia bagian timur yang ditakuti di Jakarta dan saat ini berada di penjara. Setelah bebas dari penjara, Kaka Boss tiba-tiba memutuskan untuk mengubah karirnya menjadi penyanyi untuk membanggakan putrinya Angel (diperankan oleh Glory Hillary).
Ketiga keluarga Kaka Boss, Angel, dan istrinya (diperankan Putri Nere), menawarkan kisah hangat kesepahaman keluarga. Sementara duet Gafur (diperankan Abdur Rasyad) dan Reggae (Mamat Alkatiri) berhasil memberikan gelak tawa sepanjang film. Film ini juga menjadi debut Elsa Japasal, Aurel Mayori, dan Nowela Elizabeth.
