Radar Sumut, JAKARTA – CEO Indodax Oscar Dermwan mengatakan timnya memantau pencucian uang melalui aset kripto berdasarkan pedoman pemerintah. Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo sempat menyebut pencucian uang melalui aset kripto diperkirakan mencapai Rp 139 triliun di seluruh dunia pada tahun 2022.
“Kami di Indodax sangat sejalan dengan pernyataan Presiden Jokowi, untuk memantau dan mewaspadai aktivitas pencucian uang yang dilakukan melalui aset kripto. Oleh karena itu, Indodax memiliki kebijakan yang ketat untuk memeriksa setiap transaksi sebagai pendapatan. “Kebijakan ini sudah kami ikuti sejak pertama kali berdirinya Indox,” ujarnya dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat (19/4/2024).
Salah satu yang dilakukan Indodax adalah memperkuat pengawasan deposit dan penarikan. Setiap transaksi harus dilakukan dari rekening bank dengan nama yang sama, berdasarkan KYC dan ketahuilah bahwa data pelanggan Anda terdaftar di platform Indodex. Jika terjadi transfer dari rekening ke nama lain tidak akan diproses dan akan dikembalikan oleh sistem Indodex.
“Tujuan dari kebijakan ini adalah untuk mencegah segala jenis penipuan dan aktivitas ilegal lainnya yang mungkin terjadi.”
Selain itu, dia mengatakan Indox sudah mengikuti kebijakan tersebut sejak lama. Indodax juga disebut berupaya memastikan keamanan akun dan informasi pengguna.
“Indodex sangat menyadari bahwa keamanan adalah prioritas bagi pengguna kami dan masyarakat Indonesia.” Oleh karena itu, selain transparansi dan keamanan IT yang menyeluruh, Indodex juga fokus pada kejahatan kebijakan anti pemblokiran di Indodex,” ujarnya.
Selain memperkuat pemeriksaan deposit dan penarikan, Indodax juga memastikan bahwa semua KYC yang diberikan pengguna lengkap dan akurat. Hal ini dilakukan untuk memperkuat lapisan keamanan dan mengurangi risiko penipuan identitas.
Mereka juga tahu bahwa kepercayaan pelanggan adalah hal terpenting dalam bisnis. Oleh karena itu, kebijakan yang kuat dan proaktif dapat membantu Indodax mencapai tujuannya dalam menciptakan lingkungan transaksi yang aman, sehat, dan jujur bagi seluruh masyarakat India.
Selain itu, Oscar juga mengklarifikasi bahwa Indodex tidak menerima pendaftaran keanggotaan baru yang diajukan oleh individu yang masuk dalam daftar hitam pemerintah AS. Terakhir, Indodax mengelola proses peer review oleh pihak eksternal dan internal Indodax.
“Review ini untuk memastikan seluruh prosedur keamanan dan manajemen di Indodax telah sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Indodax percaya bahwa pemahaman ini tidak hanya mendukung integritas industri kripto nasional, tetapi juga menjadi teladan yang baik bagi industri ini,” kata Oscar. .
