iaminkuwait.com, JAKARTA — PT Hotel Indonesia Natour (HIN) atau InJourney Hospitaliti menyediakan lokasi sentral bagi UMKM di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur, Bali. CEO InJourney Hospitality Christine Hutabarat mengatakan kehadiran pusat ini merupakan komitmen untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan sektor UMKM.
“Kami berharap industri UMKM di Sanur menjadi salah satu faktor yang meningkatkan perekonomian daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Christine dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (19/07/2024).
Christine mengatakan, lokasi UMKM di KEK Sanur yang fokus sebagai destinasi layanan kesehatan dan pariwisata global menjadi katalisator pembangunan ekonomi. Christine berharap dengan disediakannya pusat tersebut dapat memberikan dampak ekonomi dan sosial bagi masyarakat sekitar.
“Sentra UMKM di Sanur merupakan badan usaha dari perusahaan pemilik UMKM yang terafiliasi dengan KEK Sanur. Perusahaan UMKM ini didirikan dengan merelokasi pengusaha lokal yang biasa berjualan di tepian Sanur,” kata Christine.
Christine menjelaskan konsep pengembangan sentra UMKM yaitu Natah Antakara yang artinya pekarangan di bawah sinar matahari. Keunikan perusahaan UMKM ini adalah dibangun di pinggir Pantai Sanur, tempat matahari terbit di Pulau Dewata.
Christine melanjutkan, “Konsep desain pusat UMKM ini mengambil inspirasi terbesar dari Pantai Sanur dan menyebutkan gaya arsitektur Bali serta konsep penyediaan lantai terbuka dan empuk untuk menampung pelanggan,” lanjut Christine.
Melalui pusat UMKM di Sanur ini, Christine berharap para pengusaha lokal dapat mengembangkan usahanya dan membuat produknya dapat diakses oleh wisatawan dan masyarakat sekitar. Hal ini akan mendorong tumbuh dan berkembangnya UMKM.
“Pusat UMKM Sanur akan memberikan kesempatan kepada para pengusaha lokal untuk meningkatkan daya saing UMKM Sanur dan membantu mereka menghadapi tantangan pasar yang semakin kompetitif secara efektif dan efisien,” lanjut Christine.
Kristin juga menyampaikan bahwa HIN sebagai badan usaha pengembangan dan pengelolaan KEK (BUPP) Sanur sedang membuat sentra UMKM Sanur seluas 973 m2 untuk 49 kios UMKM dan satu rumah nelayan. Christine mengatakan, Pusat UMKM Sanur juga memiliki ruang bawah tanah dan teras panorama dengan sentuhan kearifan lokal Bali.
Christine mengatakan, “InJourney Hospitality dan Pemerintah Kota Denpasar melalui BUPDA akan bersinergi mengelola industri UMKM ini hingga menjadi rumah bagi para pelaku UMKM.”