Radar Sumut, NUSA DUA – BUMN In Journey Tourism Development Corporation (ITDC) menawarkan atraksi budaya di Kabupaten Administratif Nusa Dua di Wilayah Badung Bali untuk meningkatkan jumlah wisatawan pada kuartal II (Q2) tahun 2024.
“ITDC telah menjadi destinasi pariwisata yang lengkap, memenuhi kebutuhan wisatawan akan hiburan dan pengalaman yang nyaman,” kata CEO ITDC Ari Respiti di Nusa Dua, Badung, Bali, Minggu (21/04/2024).
Atraksi budaya khas Bali adalah pertunjukan tari Kakek dan Barong di Pulau Nusa Dua yang diadakan setiap hari Jumat pukul 18:00-19:00 WITA dengan harga tiket Rp150.000 per orang. Pertunjukan berlangsung di atas panggung seluas 1.386 meter persegi yang mampu menampung sekitar 600 penonton.
Pertunjukan diawali dengan pertunjukan tari barong, dilanjutkan dengan penyajian kue yang menceritakan kisah epos Ramayana. Selain itu, setiap hari Senin, Rabu dan Sabtu, teater “Deodan Show” menampilkan tiket yang berlimpah dan beragam, harga tiketnya mulai dari 200 ribu rupiah untuk dewasa. rakyat
Lalu ada Museum of the Pacific yang menghadirkan koleksi artefak sejarah, benda budaya dan seni dari berbagai negara di dunia, objek wisata budaya yang dikelola seluas 350 hektar ini akan menunjang harapan pengembangan pariwisata pada kuartal II tahun 2024. . wilayah
Nusa Dua dijadwalkan menjadi tuan rumah sejumlah konferensi/pameran MICE atau event pariwisata pada kuartal kedua tahun 2024. Agendanya antara lain ASEAN Lawyers’ Conference yang akan dipadukan dengan ajang olahraga lari internasional bertajuk Adhyaksa International Run pada bulan April mendatang.
Disusul dengan United Nations Conference on Tourism (UNWTO) dan World Water Forum (10th World Water Forum/WWF) pada Mei 2024, serta Bali and Beyond Travel Fair (BBTF) 2024.
Jika di tahun 2024 saat libur lebaran, maka triwulan berikutnya akan menjadi sasaran perkembangan yang positif. ITDC mencatat pada libur panjang Lebaran, okupansi hotel di kawasan Nusa Dua mencapai 81 persen atau meningkat 3,35 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2023 yang mencapai 78,3 persen.
Sementara itu, Objek Wisata (DTW) Water Blue Semenanjung Nusa Dua mencapai 3.000 pengunjung pada periode libur lebaran dengan rata-rata kehadiran 500 orang per hari atau meningkat 87% dibandingkan periode yang sama. Pada tahun 2023. “Kami optimis Nusa Dua akan mengalami peningkatan wisatawan pada kuartal II,” ujarnya.
Kawasan Nusa Dua memiliki total 5.485 kamar yang tersebar di 22 hotel bintang lima dan villa mewah, serta fasilitas pertemuan yang mampu menampung hingga 21.000 delegasi.
