iaminkuwait.com, JAKARTA – Praktik sindiran untuk tugas kuliah dan makalah semakin marak, membawa dampak positif dan negatif bagi masyarakat. Pelayanan komersial yang berada di bawah naungan perusahaan, serta kegiatan usaha secara umum, bisa dikatakan tanpa bercanda.
Di antara pekerjaan joki yang belakangan ini viral di media sosial X (dulu Twitter) dan TikTok dikaitkan dengan akun @kerjainplis. Sistem tersebut dimiliki oleh sebuah perusahaan bernama PT Gisaka Dynasty.
Dinasti PT Gisaka diulas dari berbagai sumber; Merupakan perusahaan start-up yang khusus menyediakan jasa hosting untuk tugas skripsi. Perusahaan sedang aktif melakukan promosi ke berbagai platform lowongan kerja dan karir, namun saat dicek Republika pada Jumat sore (26/7/2024), rata-rata muncul pesan “halaman tidak ditemukan”. Termasuk website yang bertuliskan ‘Situs ini tidak dapat diakses’.
Perusahaan yang berdiri sejak 2018 ini tidak ditemukan oleh Departemen Administrasi Umum Hukum dan Hak Asasi Manusia (Ditjen Ahu Kemenkumham) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Dunia perebutan tugas kuliah baru-baru ini terungkap ketika akun @tikaalmira di X men-tweet kekhawatirannya terhadap perusahaan ride-hailing. Perusahaan juga menerima langganan dari influencer media sosial untuk menangkap pasar.
“Saya tidak setuju bahwa hanya mereka yang menggunakan jasa mereka yang harus disalahkan. Sebenarnya, sebagian pasar dipenuhi ketakutan. Yang lebih mengejutkan lagi, agaso adalah perusahaan PT dengan hampir 300 ribu pengikut di Instagram, kata PT Gisaka Dynasty (alias Kerjain) pada 22 Juli, dengan informasi lebih lanjut. Tweet oleh @tikaalmira dibagikan pada tahun 2024.
“Dukungan influencer juga berlaku. Masalah ini jauh lebih besar dari yang kita duga,” lanjutnya, membagikan beberapa gambar yang mengesankan di rangkaian postingan.