iaminkuwait.com, MANILA – Seorang pria Filipina berusia 33 tahun didiagnosis menderita cacar jenis Mpox di Filipina. Departemen Kesehatan Filipina mengatakan pada Senin (19/8/2024) bahwa pasien tersebut tidak memiliki riwayat perjalanan baru-baru ini.
Departemen Kesehatan Filipina menerima pemberitahuan tersebut pada 18 Agustus 2024. Departemen tersebut mencatat bahwa pasien mulai menunjukkan gejala seminggu yang lalu. Gejalanya dimulai dengan demam, diikuti ruam yang menyebar ke seluruh tubuh pria tersebut empat hari kemudian. Ajang tersebut menandai ajang tinju pertama di Filipina sejak Desember 2023.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebelumnya menyatakan wabah Mpox sebagai “darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional”. Mpox adalah infeksi virus langka yang bisa sangat berbahaya bagi orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Penyakit ini biasanya ditandai dengan demam, pembengkakan kelenjar getah bening, dan ruam yang berkembang dari bintik-bintik menjadi lepuh, yang akhirnya membentuk bisul dan kerak.
Mpox muncul di seluruh dunia pada bulan Mei 2022, dengan kasus-kasus yang dilaporkan di negara-negara yang belum pernah terkena virus ini sebelumnya, termasuk Amerika Serikat (AS), Inggris, Swedia, dan Belgia. Kasus terbaru di Filipina ini menyoroti masalah kesehatan global yang sedang berlangsung akibat penyakit ini.