iaminkuwait.com, JAKARTA – Setelah sukses dengan web series yang dirilis pada tahun 2017, “Sore” kini beralih ke versi film besar. Film drama ini diproduksi oleh Brita Films, disutradarai dan ditulis oleh Yandy Lawrence.
Produser Suryana Paramita mengatakan, ide pembuatan cerita Sura menjadi film muncul di masa pandemi Covid-19. Namun, baru tahun lalu lebih serius disepakati dan dibicarakan dengan Yandi.
Rencana pembangunan “siang hari” sudah ada sejak lama, seperti yang terjadi pada masa pandemi. Kami telah melihat sore hari memiliki banyak potensi dan faktanya jumlah penayangan serial web masih terus bertambah. “Dari situ kami merasa ada hal-hal yang bisa dikembangkan,” kata Mita saat jumpa pers di Distrik Sanayan, Senin (11/11/2024).
Sementara itu, Yandy mengatakan, keputusan Sore diambil atas dasar keprihatinan dan keinginan untuk menyampaikan makna yang lebih dalam tentang percintaan. Berbeda dengan versi web seriesnya, film Sore menghadirkan pandangan baru dan lebih dalam tentang hubungan cinta suami istri.
Dari awal saya menghadirkan Sura ke film ini hanya karena banyak orang yang menyukainya. Tapi menurut saya itu bukan faktor utamanya. Intinya, apakah saya masih memiliki kekhawatiran atau kekhawatiran tentang cerita ini? Nanti ada yang ingin saya sampaikan kepada penonton,” kata Yandi.
Yandy pun mencoba menyajikan cerita jujur selama menggarap Sura. Menurutnya, kejujuran menjadi prioritas utama dalam bercerita agar pesan yang ingin disampaikan dapat diterima dengan baik oleh penonton.
Yandi mengatakan, syuting dilakukan di beberapa negara, antara lain Finlandia, Kroasia, dan Indonesia. Menurutnya, keputusan syuting di Finlandia dan Kroasia tidak hanya didasarkan pada kebutuhan estetika, tetapi juga untuk memperkuat cerita.
Finlandia Sebagai seorang fotografer, saya harus berbicara tentang karakter Jonathan, jadi Finlandia sama pentingnya dengan cerita ini seperti Kroasia. Yandy mengatakan, setiap lokasi tidak hanya penting dari segi estetika, tapi juga berperan dalam cerita film ini.
Yandy juga mengungkapkan bahwa Sore akan menjawab pertanyaan penting seputar karakter Jonathan (diperankan Dion Vivco) di web series tersebut. “Iya tunggu, di Finlandia pasti akan ada adegan yang menjawab hal-hal penting tentang karakter Jonathan,” ucapnya.
Dibintangi oleh Dion Vivekku sebagai Jonathan dan Sheila Dara sebagai Sore. Film ini berdasarkan serial web Sore: Future Wife yang tayang perdana pada 1 Februari 2017. Versi web ini dibintangi oleh Dion Wiyoko dan Tika Bravani sebagai Sore. Sedangkan untuk jadwal rilisnya, Sore dijadwalkan rilis pada tahun 2025.