iaminkuwait.com, JAKARTA – Di tengah pesatnya perkembangan teknologi digital, berbagai sektor usaha menghadapi tantangan besar: beradaptasi atau tertinggal. Menyadari pentingnya peran teknologi dalam pengembangan bisnis, Program Studi Bisnis Digital Cyber University menyelenggarakan webinar bertajuk “Strategi Digital dalam Bisnis Manajemen Aset, Ekspor-Impor dan Kuliner di Indonesia dan Malaysia”. Webinar tersebut berlangsung secara daring pada Jumat (29/8/2024) lalu melalui Zoom.
Ketua panitia Ai Vahid mengatakan webinar ini merupakan kesempatan emas bagi mahasiswa untuk berinteraksi langsung dengan para wirausaha di bidang tersebut dan menanamkan jiwa kewirausahaan di kalangan generasi muda.
Pembicara utama dalam webinar ini adalah Roza Sahaputra, CEO, PT. Aksa Rana Asiatrade memiliki pengalaman yang terbukti dalam pengembangan bisnis properti di Malaysia (Penang dan Kuala Lumpur) dan Indonesia (Ace, Medan, Jakarta).
“Sebagai pengusaha, kita harus bergerak, entah itu berlari, berjalan, atau berjalan kaki, dan yang terpenting, kita bergerak maju,” kata Roja tentang struktur bisnisnya.
Lulusan ganda Asia Pacific University of Technology and Innovation dan Staffordshire University Malaysia, Rose juga sudah mampu mengekspor hasil laut seperti kepiting dan lobster ke negara-negara seperti China, Thailand, Malaysia, dan Taiwan.
Sementara itu, Rektor Cyber University Gunvan Witjaksono mengapresiasi terselenggaranya webinar tersebut. “Pendidikan lintas batas sangat penting untuk memahami dinamika bisnis global. “Program ini menjadi tonggak penting dalam mengembangkan visi dan kemampuan mahasiswa dan profesional di era digital,” ujarnya, Senin (2/9/2024).
Sebagai kampus fintech pertama di Indonesia, diharapkan dengan diadakannya webinar ini dapat memberikan inspirasi dan pengetahuan baru untuk menghadapi tantangan bisnis di era digital, khususnya bagi mahasiswa cyber university.