Makan Buah Utuh Vs Minum Jus Buah, Mana yang Lebih Baik Bagi Penderita Diabetes?

iaminkuwait.com, JAKARTA — Penderita diabetes mungkin menghadapi kendala dalam memilih buah. Lebih baik makan buah utuh atau dalam bentuk jus?

Meskipun keduanya kaya akan vitamin dan mineral, ada beberapa perbedaan penting yang harus diperhatikan, terutama bagi mereka yang memantau kadar gula darahnya. Rulli Rosandi, Sp.PD-KEMD, Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Konsultan Endokrinologi dan Metabolisme lulusan Universitas Brawijaya menjelaskan, mengonsumsi buah utuh lebih baik dibandingkan meminumnya dalam bentuk jus, terutama bagi penderita diabetes, penyakit kronis. ini mempengaruhi cara tubuh menggunakan insulin dan glukosa.

“Jusnya lebih sedikit karena jus pada buah menghasilkan banyak serat sehingga tidak dimanfaatkan atau dibuang; fruktosa juga mengandung lebih banyak kalori (sejenis gula yang sering ditemukan pada buah-buahan),” ujarnya dalam laporan tersebut. diskusi perayaan Hari Diabetes Novo Nordisk di Jakarta, Kamis (14/11/2024).

Rulli mengatakan buah utuh kaya akan serat yang berperan penting dalam mengatur kadar gula darah. Serat yang terdapat pada buah utuh, terutama serat larut, membantu memperlambat penyerapan glukosa ke dalam darah, sehingga mencegah kadar gula darah naik dengan cepat setelah makan.

Sebaliknya, saat buah dijus, sebagian besar seratnya hilang sementara konsentrasi gula alami buah tetap terjaga. Hal ini menyebabkan kadar gula darah meningkat lebih cepat setelah minum jus, sehingga dapat memperburuk kontrol glikemik pada penderita diabetes.

Selain itu, mengonsumsi buah utuh membantu Anda merasa kenyang lebih lama karena kandungan seratnya yang tinggi, membantu mengatur nafsu makan, dan mencegah makan berlebihan. Jus buah juga seringkali mengandung kalori dan tambahan atau gula manis, yang dapat meningkatkan beban glikemik, memperburuk resistensi insulin, dan meningkatkan risiko fluktuasi gula darah yang tidak terkontrol.

“Selain itu, membuat jus biasanya tidak hanya membutuhkan satu buah saja, tapi banyak buah untuk menambah kandungan kalorinya,” kata Rulli.

Ia menyarankan para penderita diabetes untuk menghindari buah-buahan yang tinggi gula, salah satunya kurma. Faktanya, banyak buah-buahan yang memiliki manfaat bagi kesehatan, namun mendapatkan porsi yang tepat sangat penting bagi penderita diabetes.

“Yang pasti penderita diabetes sebaiknya mengonsumsi buah-buahan yang tidak melebihi kebutuhan kalori hariannya. Kita boleh memberi mereka buah apa saja asalkan tidak melebihi kebutuhan kalori hariannya,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *