Radar Sumut, JAKARTA – Kahitna menggelar acara spesial bersama penggemar, usai perilisan “As Far As Two Centers” pada 19 April 2024. Saat penampilan staf Kahitna di atas panggung, semua orang tampak menangis karena teringat. salah satu mendiang musisi, Carlo Saba.
Lagu ‘Tea Between Two’ merupakan salah satu lagu yang direkam oleh Carlo Saba. Lagu ini juga menjadi lagu favorit Carlo akhir-akhir ini, kata Kahitna, pianis Yovie Widianto, dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (22/4/2024). ).
Kahitna mempunyai tiga penyanyi yaitu Carlo Saba, Hedi Yunus, dan Mario Ginanjar. Hedi dan Mario terlihat banyak menangis, mengaku sulit menahan suara usai kehilangan Carlo.
Hedi teringat saat Kahitna bermain di kota Senayan, Jakarta Selatan, Kahitna juga tampil sangat baik. Antara Hedi, Mario dan Carlo selalu saling mengingatkan jika ada yang lupa lagu atau salah mengambil lagu.
“Openingnya ‘Gone Love’, aku senang sekali dan semua yang ada di toko berteriak. Jadi lagunya ‘Gone Love’ tapi entah kenapa liriknya ‘Tak Kan Tergant’,” kenang Hedi.
Hedi membuka lagunya, sehingga ketika Hedi asyik menyanyikannya dan melakukan kesalahan, Carlo mengingatkan Hedi di sana. Karena Kahitna telah bersama selama 38 tahun, hal-hal yang sering terlupakan sudah menjadi hal yang lumrah.
Mario yang termuda dan bergabung dengan Kahitna pada tahun 1995 mengatakan, banyak lagu yang ditulis masing-masing musisi di setiap bagiannya. Jadi para musisi bergantung satu sama lain, dan ketika salah satu dari mereka hilang, maka itu akan menjadi sedikit berbeda.
“Kami telah bekerja sama sejak lama, kami sangat bergantung pada pihak lain. Ada beberapa lagu yang aku masukkan saja bagianku, dan kamu masukkan saja bagianmu. Jadi kalau ada yang hilang sepertinya tidak masalah, karena lagu ini sudah bertahun-tahun saya nyanyikan, kata Mario.
“Kalau tidak ada siapa-siapa, perubahannya kecil. “Tapi sekarang kalau Tuhan mengizinkan, akan kembali dengan kekuatan,” kata Mario menjelaskan konsep film “To Two Places”.
Sebagai rasa terima kasih dan tanda cinta kepada Carlo Saba, lagu baru berjudul “Sejauh Dua Wilayah” dirilis tepat satu tahun setelah kematian Carlo Saba untuk menghadap Penciptanya.
Jika pada lagu sebelumnya ditulis dengan hits dan memberi ruang pada musik yang progresif dan dipadukan dengan gaya modern bersama Arsy dan Jodie yang sangat terpengaruh dengan gaya musik Korea, maka kali ini Kahitna akan hadir dengan banyak menampilkan kekuatanmu. seni. Nuansa musik barat dan penekanan pada kualitas Kahitna, dari segi improvisasi dan suara ketiga penyanyinya.
Keluarnya karya baru ini seolah menjadi sentuhan membahagiakan yang sangat menggairahkan saat itu, namun ketika diterjemahkan kata demi kata, bagi Kahitna menjadi kenangan indah bagi mereka dan sangat berarti bagi Carlo Saba. .
“Lagu ini bercerita tentang dua benua, meski kita berjauhan, tapi hatiku tetap bersamamu. Hal ini memberikan inspirasi bagi Kahitna bahwa meski Carlo tak lagi bersama kita, semangatnya untuk kita semua, termasuk diriku, terus berjuang. Hingga saat ini, hampir 38 tahun bersama, Kahitna masih tergabung dalam semua grup pecinta musik tanpa ada celah,” kata Yovie.
Kahitna berharap dengan hadirnya lagu “Sejauh Dua Zona” dapat menjadi jembatan bagi EP baru mereka yang akan segera dirilis dengan lagu-lagu cinta Kahitna.
“Harapannya, kita selalu meninggalkan jejak indah dalam musik Indonesia, memberikan wujud seni dan budaya negeri kita yang terindah dan terindah, Amin,” ujarnya.
