Pochettino Akui Chelsea tak Berikan Perlawanan Maksimal kepada Arsenal

Radar Sumut, JAKARTA – Pelatih Chelsea Mauricio Pochettino mengatakan timnya tak memberikan perlawanan saat kalah melawan Arsenal di Liga Primer Inggris. Arsenal mencatatkan kemenangan terbesarnya melawan rivalnya Chelsea dengan skor 5-0 di Emirates Stadium, Rabu (24/4/2024) dini hari WIB.

Malam yang memalukan bagi Chelsea. Kai Havertz menjadi pemain pertama yang mencetak dua gol ke gawang The Blues. Chelsea kesulitan tanpa pencetak gol terbanyak Cole Palmer.

Kekalahan tersebut menimbulkan lebih banyak pertanyaan mengenai masa depan Pochettino di klub. Namun, pelatih asal Argentina itu menyebut penampilan tersebut merupakan tanda kurang percaya diri tim mudanya. Pasalnya kekalahan itu terjadi hanya beberapa hari setelah mereka dianggap sebagai tim yang lebih baik saat melawan Manchester City di semifinal Piala FA.

“Tidak sulit untuk menjelaskannya,” kata Pochettino kepada BBC, seperti dilansir Independent, Rabu (24/4/2024). “Sejak awal pertandingan, semua orang melihat kami tidak kompetitif. Setelah kebobolan, saya menemukan tim lemah. Saya sangat kecewa di awal pertandingan karena kami harus melakukan segalanya dan bersaing lebih baik. ” dia berkata.

Menurutnya, anak angkatnya tidak agresif dan tidak bereaksi terhadap situasi yang mudah dicari jalan keluarnya. Baginya, itulah mengapa kekalahan ini sangat menyedihkan.

“Setelah babak pertama kami berbicara tentang memulai dengan cara yang berbeda. Namun kami memulainya dengan buruk.”

Chelsea melewatkan gol pembuka Leandro Trossard dan kemudian memiliki peluang untuk menyamakan kedudukan di babak pertama. Di babak kedua, Chelsea mencetak dua gol berturut-turut melalui Ben White dan Havertz. White dan Havertz juga mencetak gol untuk memastikan Arsenal unggul tiga poin di puncak Liga Premier Inggris.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *