Polemik Kursi Pesawat Antara Penumpang, Bolehkah Sandarannya Direbahkan?

iaminkuwait.com, JAKARTA – Penumpang mungkin akan marah saat Anda naik pesawat dan orang di depan Anda menyandarkan kursinya terlalu jauh ke belakang. Masyarakat dirugikan dalam hal perjalanan udara. Kemudian hal ini menimbulkan kontroversi dan kontroversi di kalangan masyarakat.

Bagaimana etika sebenarnya saat naik pesawat? Lihat artikel selanjutnya!

Salah satu aspek penerbangan adalah lokasi yang menarik wisatawan. Pada November tahun lalu, video adu mulut antar penumpang saat salah satu penumpang mencoba berbaring di kursi menjadi viral. Tiga bulan sebelum video tersebut menjadi viral, klip lain menunjukkan seorang penumpang menggunakan tangannya untuk memegang kursi depan saat terbang dari Paris ke Los Angeles.

Jadi, apakah ada batasan untuk tetap berpegang pada kursi? Atau dia kasar?

“Apakah Anda menutup tempat duduk Anda atau tidak adalah masalah etiket yang disadari,” kata Jodi RR, presiden Mannersmith Etiquette Consulting. Smith

Jodi mengaku ingin meningkatkan kenyamanannya agar tidak mengganggu orang lain. Ada pula yang berpendapat bahwa jika mereka sudah membeli tiket pesawat, mereka berhak menggunakan fasilitas tersebut. Namun, kata pelatih etiket Tami Claytor, hanya karena kita bisa menggunakan sesuatu bukan berarti kita harus menggunakannya.

Namun, ada kalanya duduk di kursi merupakan hal yang pantas dan memenuhi standar etika. Yang paling penting adalah mempertimbangkan kondisi setiap penerbangan, sesama penumpang, dan diri Anda sendiri.

“Untuk penerbangan jarak pendek, sebaiknya jangan menutup kursi kecuali Anda yakin tidak akan mengganggu kursi penumpang di belakang Anda,” kata pakar etiket Diane Gottsman.

Aturan ini sedikit berbeda untuk penerbangan jarak jauh, dimana berbaring datar lebih cocok dan tahan lama. Lalu bagaimana cara menutup jok yang benar dan baik?

“Lihat di belakangmu, ada seseorang yang duduk di belakangmu,” kata Gottsman.

Gottsman menyarankan untuk memeriksa masalah seperti kaki penumpang yang panjang, meja masuk, minuman atau laptop di nampan, atau bayi. Jangan lupa memberi tahu penumpang belakang bahwa Anda ingin duduk.

Yang penting, pesawat terbang adalah ruang komunal yang relatif kecil, bukan ruang tamu di rumah Anda. Jadi, Anda dan penumpang lain terlibat bersama-sama.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *