iaminkuwait.com, JAKARTA – Saluran media Korea JTBC menayangkan rekaman CCTV yang disebut-sebut merupakan insiden mengemudi dalam keadaan mabuk yang dilakukan Suga BTS pada 7 Agustus 2024. Video tersebut dirilis oleh JTBC dan tampaknya tidak akurat
Dong Ilbo menunjukkan rekaman CCTV pertama dari insiden Sugar DUI Mereka pun menyebut video yang ditayangkan JTBC adalah milik orang lain Setelah pengungkapan tersebut, JTBC segera menghapus video tersebut dari YouTube dan menggantinya dengan video baru yang diterbitkan oleh Dong Ilbo.
Terlepas dari pembaruan dan koreksi tersebut, tindakan JTBC yang diam-diam menghapus video sebelumnya tanpa memberikan penjelasan apa pun kepada publik menimbulkan kemarahan di kalangan netizen. Kini, banyak netizen yang ingin JTBC meminta maaf atas kesalahan pemberitaan sebelumnya
“Bukankah JTBC harus meminta maaf atas CCTV palsu DUI rokok? Aku bukan penggemar BTS, tapi CCTV itu dikatakan palsu. Memang benar dia melakukan kesalahan saat mabuk, tapi JTBC harusnya meminta maaf atas laporan yang salah ini, Kamis (15/8/2024 ) jaringan seperti dilansir Corebao mengatakan,
Selain itu, disebutkan bagaimana JTBC melakukan kesalahan dalam melaporkan perjalanan kekuasaan Kang Hyung-wook Menurut jaringan tersebut, kesalahan pelaporan JTBC juga akan mengurangi kepercayaan publik terhadap saluran tersebut
Dia juga membuat kesalahan dalam Power Trip Kang Hyung-wook, rekaman CCTV Sugar, dan G-Dragon. Apa yang sedang kamu lakukan Bagaimana masyarakat akan mempercayai Anda sekarang? “Kamu harus segera meminta maaf,” kata Jal.
“Maaf atas salah saji Anda. Ini sangat memalukan Bagaimana Anda bisa mengungkap informasi yang salah ketika dunia bergantung pada media? Netizen lainnya berkata, “Kalaupun kamu memberikan informasi yang salah, kamu harus segera meminta maaf dan memperbaikinya.”
Donga Ilbo mengklaim bahwa rekaman CCTV yang dipublikasikan JTBC adalah palsu, beserta informasi tambahan mengenai insiden mengemudi dalam keadaan mabuk yang dilakukan Sugar. Menurut Donga Ilbo, Suga mencoba berbelok ke kiri dengan sepeda motor listrik pada 6 Agustus sekitar pukul 23.10 waktu setempat.
Peristiwa itu terjadi di depan gerbang utama Kompleks Rusun Sembilan Van Hannam. Polisi di daerah terdekat menemukan Suga setelah dia terjatuh ke tanah dan dinyatakan positif mengonsumsi alkohol saat mencoba membantunya.
Menurut pemberitaan di TV Daily, Big Hit Music telah mengonfirmasi bahwa orang yang direkam tersebut memang Suga. Rekaman CCTV yang dipublikasikan Dong Ilbo juga bertentangan dengan laporan pertama JTBC pada 7 Agustus, yang menunjukkan seorang pengemudi mengemudi menuju Naman di jalan depan Kompleks Sembilan Wan Hannam.