Van Nistelrooy: Momen Emosional pada Laga Terakhir Bersama MU tidak Seperti Perpisahan

iaminkuwait.com, JAKARTA – Ruud van Nistelrooy tak langsung meninggalkan Stadion Old Trafford usai Manchester United mengalahkan Leicester City 3-0 dalam lanjutan Liga Inggris, Minggu (11/10/2024). Laga tersebut menjadi laga terakhirnya sebagai pelatih sementara MU.

Meski terlihat akan mengucapkan selamat tinggal, pelatih asal Belanda itu punya hal lain yang ingin disampaikan. Ia menegaskan, itu adalah perayaan momen yang luar biasa, bukan perpisahan.

MU mencatatkan tiga kemenangan dan sekali imbang sejak pemecatan Eric den Haag.

“Tidak (ini bukan perpisahan),” kata Van Nistelrooy seperti dikutip Reuters.

Ia merasa tugas singkatnya telah usai saat mendapat tepuk tangan meriah dari pendukung MGA yang meneriakkan namanya. Van Nistelrooy mengaku bersimpati dengan fans Setan Merah dan itu adalah momen yang luar biasa. Ia mengucapkan terima kasih kepada para suporter atas sambutan yang luar biasa.

Fans meneriakkan namanya di menit-menit akhir pertandingan. Dia menerima tepuk tangan meriah saat memasuki ujung Stretford setelah lemparan terakhir.

Dengan kedatangan pelatih baru Ruben Amorim pada Senin (11/11/2024), masih harus dilihat apakah Van Nistelrooy akan menjadi bagian dari staf kepelatihan yang dirombak total. Nistelrooy berharap dapat segera mengetahuinya hari ini.

“Saya hanya bisa menggambarkan apa yang saya rasakan, dan akhir dari empat seri pertandingan ini. Tampaknya untuk saat ini sudah tertutup, masa depan terbuka, saya harus membagikannya,” kata Van Nistelrooy kepada pendukungnya. Ya, sangat istimewa. “…

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *