Video Rencana Pembangunan Pangkalan Bulan China Tuai Kontroversi, Ada Apa?

iaminkuwait.com, JAKARTA — Badan Antariksa Nasional China (CNSA) baru saja mengumumkan konsep pembangunan pangkalan di bulan dalam sebuah video. Namun video tersebut justru menimbulkan kontroversi karena menampilkan pesawat luar angkasa NASA.

CNSA mengunggah video kontroversial tersebut pada Rabu (24/4/2024) sebagai bagian dari perayaan Hari Luar Angkasa tahunan Tiongkok. Video ini awalnya diunggah untuk memperlihatkan rencana dan konsep pangkalan bulan yang akan dibangun China bernama International Lunar Research Station (ILRS).

Video tersebut kemudian menimbulkan kontroversi karena memperlihatkan CGI dari pesawat luar angkasa NASA atau pesawat ulang-alik NASA. Video tersebut menunjukkan pesawat luar angkasa NASA lepas landas dari landasan peluncuran bulan.

Kemunculan pesawat luar angkasa NASA dalam video ini sebenarnya sangat singkat. Selain itu, pesawat luar angkasa NASA terlihat sangat kecil dan berada di latar belakang. Namun, pesawat luar angkasa yang sudah pensiun sejak 2011 ini mudah dikenali sebagai pesawat ikonik.

Dalam video yang diunggah CNSA, penampakan pesawat luar angkasa NASA menjadi perbincangan hangat karena kedua badan antariksa tersebut diketahui sedang menjalankan misi terpisah untuk menjelajahi Bulan. Selain itu, NASA dilarang bekerja sama dengan entitas Tiongkok dan sudah memiliki program eksplorasi bulan sendiri, yaitu program Artemis.

Saat ini, Tiongkok sedang berusaha menarik perhatian mitra internasional sebagai pemimpin proyek pengembangan ILRS. Rusia, Venezuela, Pakistan, Azerbaijan, Belarus, Afrika Selatan, Mesir, Thailand, dan Nikaragua adalah beberapa negara yang memutuskan untuk bergabung dalam proyek ini bersama Tiongkok.

“Stasiun Penelitian Bulan Internasional adalah platform untuk penelitian ilmiah jangka panjang, platform untuk bekerja dan hidup, dan akan membuka jalan bagi umat manusia untuk menjelajahi ruang angkasa yang lebih dalam di masa depan,” Wu Weiren, kepala perancang program eksplorasi bulan di Cina. kata China Central News. Televisi, dilansir Space, Sabtu (4/5/2024).

Wu menambahkan, kehadiran ILRS juga akan menjadi reservoir teknologi, material, dan intelektual. Tank ini akan membantu mempersiapkan manusia untuk misi eksplorasi ke Mars dan tujuan luar angkasa lainnya.

Menurut Wu, ILRS akan dibangun dalam dua tahap. Tahap pertama bertujuan untuk membangun lembaga keilmuan yang komprehensif dengan fungsi inti dan unsur pendukung penting. Pembangunan Kutub Selatan bulan ini diperkirakan selesai pada tahun 2035. Sedangkan tahap kedua akan dilaksanakan pada tahun 2045 untuk membangun fasilitas yang lebih lengkap dan stabil.

Selain ILRS, Tiongkok juga sedang membangun rudal yang lebih besar yang dapat digunakan berulang kali. Roket ini dibangun untuk mendukung misi eksplorasi bulan.

Di sisi lain, Space Day merupakan hari libur tahunan yang diperingati pada tanggal 24 April setiap tahunnya sejak tahun 2016. Hari libur Space Day diciptakan untuk memperingati peluncuran satelit pertama Tiongkok, Dongfanghong-1, pada tahun 1970. Ini adalah hari yang istimewa. Hal ini juga dirayakan untuk merayakan ambisi besar dan apresiasi Tiongkok terhadap ruang angkasa. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *