Wamentan: Benih Bersertifikat Tingkatkan Hasil Panen Hingga 25 Persen

iaminkuwait.com, JAKARTA – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono meminta ratusan petani di Grobogan, Jawa Tengah, menggunakan benih padi bersertifikat untuk meningkatkan hasil pertanian guna memenuhi hajat hidup pangan.

“Menanam padi dengan benih hasil panen sendiri akan menurunkan hasil produksi. Sebaliknya benih bersertifikat dapat meningkatkan hasil panen sebesar 25 persen,” ujarnya pada pertemuan petani Grobogan di Grobogan, Jawa Tengah, pada Minggu.

Menurutnya, penggunaan benih berkualitas bersertifikat merupakan salah satu faktor penting dalam mencapai kesejahteraan manusia dan menjadikan Indonesia sebagai keranjang pangan global.

Ia mengatakan benih bersertifikat telah diuji dan terbukti memberikan manfaat besar bagi tanaman negara dan untuk menjawab tantangan krisis iklim yang dihadapi dunia.

Sudaryono juga mengatakan, pemerintah masih berupaya menyelesaikan permasalahan petani, seperti penyediaan air melalui pompa dan peningkatan distribusi pupuk terjangkau hingga 100 persen.

Ia berharap permasalahan harga bisa diselesaikan sehingga menguntungkan petani. Jika ada kebutuhan terhadap mesin pertanian, petani dimohon untuk segera memberitahukannya.

“Sebelum saya berangkat ke Jateng, saya sudah bertemu dengan pengelola Bulog. Instruksinya jelas, keuntungan petani akan dimasukkan sebesar-besarnya oleh Bulog. Saya ingin Grobogan bisa menjadi contoh sukses di bidang pertanian,” kata dia. wakil menteri. Pertanian dalam pidatonya di Jakarta.

Bupati Grobogan Sri Sumarni mengapresiasi upaya pemerintah dalam memberikan dukungan kepada petani. Dukungan dari pemerintah pusat sangat terasa di daerah.

“Selama saya menjabat, sektor pertanian selalu menjadi prioritas. Kami berkomitmen untuk meningkatkan lapangan kerja dan kehidupan para petani,” ujarnya.

Sri juga mengatakan Grobogan merupakan tempat penyaluran pupuk terbaik di tingkat nasional.

“Kami pastikan distribusi pupuk berjalan lancar sehingga tidak ada kendala saat penanaman,” ujarnya.

Dengan upaya tersebut, kata Sri, Grobogan diharapkan dapat menjadi contoh keberhasilan pertanian yang dapat ditiru daerah lain di Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *