iaminkuwait.com, YOGYAKARTA – Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri merupakan salah satu desa di Kabupaten Bantul yang memiliki potensi besar untuk usaha wayang kulit. Hal ini mendorong PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menciptakan ekosistem desa terpadu yang disebut Kampung Madani.
Tujuan utama pembangunan desa Madani Wukirsari adalah untuk mencapai percepatan pertumbuhan ekonomi wilayah melalui peningkatan kesejahteraan sosial dan ekonomi masyarakat melalui program pengelompokan wayang kulit, penguatan pengembangan program pemberdayaan untuk meningkatkan literasi dan minat masyarakat. klien. dalam pendidikan. , keluarga pelanggan dan lingkungan.
Desa Madani Desa Wukirsari diresmikan oleh Bupati Bantula H. Abdul Halim Muslih yang turut dihadiri Kepala Desa Wukirsari Susilo Hapsoro. Pada peresmian ini, 100 nasabah dan warga sekitar mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis.
Kepala Cabang PNM Yogyakarta Danang Setya Budi mengatakan, sebagai lembaga yang fokus pada pemberdayaan pengusaha mikro, PNM berkomitmen mendorong nasabah dan masyarakat desa untuk lebih berkontribusi.
“Kelompok perajin Tatah Sungging ini dibentuk di Kampung Madani untuk mendapatkan pelatihan kerajinan kulit. “Sekarang mereka juga telah berkontribusi kepada masyarakat dengan membuka lapangan kerja dan mampu menambah inovasi produk baru dari wayang kulit,” jelas Danang di Desa Wukirsari, Selasa (6/4).
Direktur Utama PNM Arief Muyadi juga mengajak masyarakat desa untuk saling bahu membahu memaksimalkan potensi desa yang telah dibangun selama ini. “Kampung Madani hadir sebagai wadah diskusi dan implementasi pengembangan usaha sehingga warga desa bisa berdaya bersama. Artinya, kerja sama seluruh warga desa, baik klien PNM maupun bukan, agar perusahaan tersebut bisa menjadi pusat wayang kulit yang mampu bersaing secara global, kata Arief.
