4 Makanan yang Bikin Sulit Turunkan Berat Badan

Radar Sumut, JAKARTA – Cara terbaik menurunkan berat badan adalah dengan menerapkan pola hidup sehat, pola makan seimbang, dan olahraga teratur. Selain itu, ada langkah tambahan yang bisa Anda lakukan, yaitu menghindari makanan tertentu.

Ahli diet dan pelatih kebugaran Jenna Rizzo mengatakan bahwa beberapa makanan bisa mempersulit penurunan berat badan. Mereka tidak menganjurkan untuk tidak mengonsumsi makanan jenis ini, namun jumlahnya harus dibatasi.

Berdasarkan pengalaman saya sebagai pelatih kebugaran selama enam tahun terakhir, diet ini tidak baik untuk menurunkan berat badan atau kesehatan secara umum, ujarnya (15/4/2024).

1. Makanan beku

Menurut Rizzo, banyak produk makanan beku yang merupakan makanan terburuk bagi orang yang mencoba menurunkan berat badan. Meski sangat enak dan bermanfaat, Rizzo menyarankan agar makanan beku tidak sering dimakan jika sedang diet.

“Bukan hanya makanan berkalori tertinggi yang bisa Anda dapatkan, tetapi sebagian besar makanan ini, bahan-bahannya sangat buruk bagi kesehatan Anda sehingga tidak meningkatkan fungsi tubuh yang sehat,” kata Rizzo.

2. Frapucino

Gambaran Frappuccino di kedai kopi memang sangat menggiurkan, namun Rizzo tidak merekomendasikannya. Minuman ini mengandung kalori kosong, artinya menambah kalori harian Anda tanpa memberikan manfaat kesehatan apa pun.

“Banyak yang hanya mengandung gula, jadi tidak ada gunanya bagimu. Itu tidak akan membuatmu kenyang, tidak akan membantu memperbaiki otot, dan akan membuatmu lebih mudah makan banyak kalori,” kata Rizzo.

3. Granola batangan

Granola bar terkenal karena citranya sebagai “makanan ringan sehat”. Banyak orang mengasosiasikan granola dengan kehidupan alami. Tapi, bagi Rizzo, itu hanyalah bentuk pemasaran. Faktanya, granola bar merupakan camilan yang tidak sehat.

“Makanan ini sangat tinggi kalori, tinggi gula. Tidak memberikan manfaat apapun, malah meningkatkan gula darah dan hanya ingin lebih banyak junk food,” ujarnya. Sebaliknya, Rizzo merekomendasikan batangan protein rendah karbohidrat.

4. Makanan berlabel “keto”, “vegan”, atau “bebas gluten”

Sebelum mengonsumsi makanan kemasan yang dipasarkan sebagai “keto”, “vegan”, atau “bebas gluten”, perhatikan label nutrisinya dengan cermat. Jangan mengonsumsi produk makanan dan minuman yang banyak mengandung gula atau lemak trans, karena dapat mengganggu proses penurunan berat badan.

“Produk ini dipasarkan kepada masyarakat sebagai ‘pilihan yang sehat’, namun kenyataannya tidak,” kata Rizzo. Namun, pengecualian terjadi pada pasien celiac yang harus mengonsumsi produk bebas gluten agar dapat mengonsumsinya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *