iaminkuwait.com, SEPANG – Juara Nasional ISSOM Honda Malaysia Racing Team (HMRT) Avila Bahar bersama ayahnya Alvin Bahar tiba di Sepang, Malaysia sejak Senin (3/6/2024) lalu.
Avila Bahar langsung memulai latihan bersama HMRT di Sirkuit Internasional Sepang pada Rabu (5/6/2024). Latihan ini sebagai persiapan untuk Putaran 2 Kejuaraan Malaysia, dimana Avila dan Putera Adam pada Putaran 1 bulan lalu finis ke-3 di Race 1 pada hari Sabtu dan dinobatkan sebagai juara di main event pada hari Minggu.
Kemenangan tersebut membawa Avila Bahar dan Putera Adam naik ke klasemen kejuaraan balap motor paling bergengsi di Malaysia.
Ayah Alvin Bahar yang selalu mendampingi Avila saat membalap di Malaysia, pekan ini juga akan membalap untuk tim yang sama dengan mengendarai Honda City Hatchback.
Pada Putaran 1, mobil dikemudikan oleh Aaron Lim yang berpasangan dengan Farriz Fauzi, namun dengan absennya Aaron Lim pada pekan ini, Alvin dipercaya mendampingi HMRT Farriz Fauzi.
Kolaborasi unik antara Honda Malaysia Racing Team dan Honda Racing Indonesia. 2 pelari utama HRI yang merupakan ayah dan anak mendampingi 2 pelari utama HMRT. Avila Bahar didampingi Putera Adam dan Alvin Bahar Farriz Fauzi. Kombinasi yang sangat menarik.
“Kami berharap saya dan Putera Adam bisa mengulangi kesuksesan memenangi balapan pertama di hari Sabtu dan balapan utama di hari Minggu (9/6/2024),” kata Avila usai menyelesaikan latihan, Kamis (6/6/2024).
Kejuaraan Malaysia Putaran 2 Balapan pertama pada hari Sabtu di Sirkuit Internasional Sepang, dilanjutkan dengan balapan utama pada Minggu (9/6/2024) dengan Avila Bahar dan Putera Adam memimpin klasemen.
Duo ayah-anak Avila dan Alvin Bahar yang sebelumnya bermain untuk Honda Racing Indonesia (HRI) berhasil meraih juara kelasnya pada putaran pertama Indonesia Sentul Motorsport Series (ISSOM) di sirkuit Sentul. Kabupaten Bogor, beberapa waktu lalu.
Sementara Avila menjadi juara kelas ITCR 1200, namun ia gagal menyelesaikan balapan di kelas ITCR 1500 Max. Sedangkan Alvin menjadi juara di kelas ITCR 3600, demikian keterangan resmi tim HRI.
Pada kelas 1500, Avila merasa balapan ini belum maksimal pada putaran pertama. Pada beberapa lap pertama, mobil hatchback Honda City miliknya bertabrakan dengan pembalap lain dan mobilnya mogok pada lap pertama sehingga membuatnya tidak dapat melanjutkan balapan.
Mengendarai Honda Brio di kelas Kejurnas 1200, Avila mencetak rekor lap tercepat. Start dari posisi kelima, ia meraih gelar juara kelas master dan bergabung dengan pelari lainnya untuk finis kedua, lapor Antara.