iaminkuwait.com, – Rombongan dosen Universitas Bisnis Digital Nusa Mandiri (UNM) yang mendapat pendanaan dari Direktorat Riset, Teknologi, dan Program Kerja Daerah (DRTPM), Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi, yang diketuai oleh Rani Irma Handayani bersama anggota Setiaji Titin Kristiana mengadakan dialog perbaikan digital bersama PKK Ragunan pada Rabu 7 Agustus 2024.
Menurut Rani Irma Handayani, Kampus Damai Universitas Nusa Mandiri (UNM) terus menunjukkan komitmennya terhadap perkembangan teknologi dan dukungan masyarakat melalui berbagai program inovatif.
“Salah satu upaya baru yang dilakukan dosen Universitas Nusa Mandiri adalah penerapan inovasi digital dalam pemasaran yang bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Hal ini dirancang agar dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian rumah tangga para kader PKK di desa Ragunan,” ungkapnya. Rani di Tu gaba, Minggu (18/8/2024).
Rani menjelaskan, inovasi digital ini bertujuan untuk memperkenalkan strategi pemasaran yang lebih efisien dan efektif bagi para pegawai PKK yang sebelumnya terbatas dan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan penjualannya.
“Dengan platform digital, pegawai PKK dibekali pengetahuan dan keterampilan untuk meningkatkan potensi pemasarannya. Kami akan memberikan pelatihan dan bimbingan intensif untuk memastikan mereka dapat secara mandiri mengelola dan melaksanakan kampanye pemasaran digital untuk meningkatkan konversi dan kesejahteraan keluarga”, jelas Rani.
Program ini tidak hanya memberikan pelatihan teknis, kata Rani, tetapi juga mendorong pengembangan kapasitas peserta untuk memahami dinamika pasar digital. “Pengajar Universitas Nusa Mandiri akan mengajarkan teknologi-teknologi inovatif seperti pemanfaatan media sosial dan e-commerce sehingga pegawai PKK dapat menjangkau lebih banyak pelanggan. Oleh karena itu, inovasi ini diharapkan dapat membawa perubahan besar dalam cara pengelolaan Pengurus PKK. untuk membawa usahanya, serta memberikan kontribusi nyata terhadap pengembangan perekonomian lokal di Desa Ragunan,” jelas Rani.
Dalam acara tersebut, Tini Wartini selaku ketua dan penggerak PKK Ragunan mengapresiasi komitmen Universitas Nusa Mandiri dalam mendukung inovasi dan pemberdayaan masyarakat melalui pemberian DRTPM (PKM) 2024. “Hal ini menunjukkan peran aktif perguruan tinggi dalam meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat. Inisiatif seperti ini menunjukkan bahwa pendidikan tinggi dapat menjadi pendorong utama dalam menciptakan solusi yang berkelanjutan dan efektif bagi masyarakat luas,” kata Tini.