BI: Pembiayaan Syariah Tumbuh 11,93 Persen di Oktober 2024

iaminkuwait.com, JAKARTA – Bank Indonesia (BI) melaporkan pertumbuhan kredit yang kuat sebesar 10,92% (y/y) pada Oktober 2024, salah satunya didorong oleh pembiayaan syariah dan tumbuh 11,93% (y/y). Gubernur Perry Varjio mengatakan sektor syariah menunjukkan perkembangan positif seiring dengan kebijakan yang mendukung prinsip syariah. Hal ini didasarkan pada perluasan dana.

“Hingga akhir Oktober 2024, pembiayaan syariah tumbuh sebesar 11,93% year-on-year,” kata Perry dalam konferensi pers RDG BI, Rabu (20 November 2024).

Keuangan syariah merupakan bagian penting dari pertumbuhan sistem keuangan Indonesia. Salah satu faktor pendukungnya adalah stimulus yang diberikan melalui kebijakan Promosi Likuiditas Makroprudensial (KLM) Bank Indonesia yang dialokasikan sebesar Rp259 triliun hingga Oktober 2024. Keuangan syariah juga mendapat perhatian khusus. Bagian yang sejalan dengan prinsip ekonomi syariah di sektor-sektor seperti usaha kecil dan menengah, pariwisata, pertambangan, pertambangan batu bara, dll.

Bank Indonesia terus berupaya memperkuat sektor ini melalui kebijakan yang mendukung dan memperluas akses terhadap keuangan syariah, seiring dengan meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap produk keuangan syariah.

BI juga mencatat bahwa sektor syariah mendukung pertumbuhan ekonomi inklusif dengan membiayai sektor-sektor yang menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya usaha kecil dan menengah. BI mengantisipasi bahwa perkembangan positif ini akan memastikan bahwa keuangan syariah akan terus berkontribusi. Sektor keuangan Indonesia diperkirakan akan tumbuh. Lebih lanjut pada tahun 2025.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *