iaminkuwait.com, JAKARTA — Karakter James Bond ciptaan Ian Fleming dan menjadi pemeran utama film laga. Karakter ini diperankan oleh banyak aktor, salah satunya Daniel Craig pada tahun 2006.
Craig akhirnya mengucapkan selamat tinggal pada franchise James Bond dengan No Time To Die yang akan berakhir pada tahun 2021. Sejak itu, hanya ada sedikit pengumuman resmi mengenai siapa yang akan menggantikannya.
Nama panggung Cavill telah lama menjadi salah satu pilihan terbaik. Cavill kini sedang berdiskusi apakah ia masih memiliki peluang untuk menjadi James Bond berikutnya.
Dalam wawancara baru-baru ini di “The Rich Eisen Show” untuk mempromosikan Ungentlemanly Ministry of War, kolaborasinya dengan Guy Ritchie, Cavill ditanya tentang kemungkinan menggantikan Craig dalam Bond 26 yang diumumkan.
Apalagi pria berusia 40 tahun ini tidak menghalanginya. Dia juga mengungkapkan bagaimana karakter kehidupan nyata dari Departemen Perang tidak resmi menginspirasi Fleming untuk menciptakan 007.
“Saya tidak tahu. Yang bisa saya katakan hanyalah rumor. Informasi yang sama yang Anda miliki. Mungkin saya sudah tua sekarang, mungkin tidak. Terserah Barbara Broccoli dan Mike Wilson dan kita lihat saja apa rencana mereka.” ungkapnya, Rabu (17/4/2024), dilansir Screen Rant.
Di sisi lain, ada alasan Cavill bisa memerankan James Bond. Sebelum Craig berperan di Casino Royale, Cavill adalah salah satu dari sedikit aktor yang berhasil mencapai tahap akhir proses audisi untuk peran tersebut. Menurut sutradara Martin Campbell, produser akhirnya memilih Craig karena Cavill, yang saat itu berusia 22 tahun, masih terlalu muda.
Namun, Campbell juga menunjukkan bahwa Cavill mungkin sudah terlalu tua sekarang, yaitu 40 tahun, karena aktor biasanya dikontrak untuk setidaknya tiga film. Selain mengarahkan debut waralaba Craig dengan Casino Royale, Campbell juga mengarahkan debut James Bond Pierce Brosnan dengan Golden Eye.
Meskipun belum ada informasi casting resmi yang dirilis, pada bulan Maret dilaporkan secara luas bahwa Aaron Taylor-Johnson telah berperan sebagai Bond. Hal ini sejalan dengan pemberitaan yang keluar selama setahun terakhir, Taylor Johnson jelas menjadi pemenangnya.
Jika Taylor Johnson benar-benar berperan dalam peran tersebut, Quill akan kehilangan kesempatannya untuk bergabung dengan franchise tersebut, dan mustahil baginya untuk memainkan karakter James Bond.