iaminkuwait.com, JAKARTA – Program Penelitian (prodi) Informatisasi Kampus Bisnis Digital Universitas Nusa Mandir (UNM) terus berupaya meningkatkan kualitas ilmu pengetahuan mahasiswa dan dosen melalui seminar dan workshop. Meningkatnya tren teknologi kecerdasan buatan (AI) juga menginspirasi Program Penelitian Informatika UNM untuk menyelenggarakan beberapa lokakarya dan seminar bertema AI secara online dan offline.
Simposium ini menghadirkan pembicara dari akademisi dan praktisi yang membahas bagaimana kecerdasan buatan (AI) akan mempengaruhi pengembangan perangkat lunak, kata Arfan Prasetio, ketua program informatika Universitas Nusa Mandir (UNM). Dalam keterangan yang diterima, Selasa (25 Juni 2024), Arfan mengatakan, “Para pembicara menjelaskan berbagai teknik dan metode yang digunakan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengembangan perangkat lunak.
Menurut Arfan, panelis diajak untuk memahami peran AI dalam transformasi digital, mulai dari otomatisasi proses bisnis hingga analisis data yang lebih canggih. Melalui kegiatan ini, peserta diharapkan mampu menerapkan ilmunya pada proyek pengembangan perangkat lunak.
“Acara ini juga akan memberikan kesempatan kepada para peserta untuk bertukar pikiran dan bertukar pikiran mengenai tantangan dan solusi penerapan AI di dunia industri.” Dengan cara ini diharapkan dapat membuka wawasan dan inovasi baru dalam perkembangan teknologi di Indonesia, kata Arfan.