Bandara Soekarno-Hatta Masuk Bandara Terbaik Dunia, Ini Inovasinya

Radar Sumut, JAKARTA – Bandara Soekarno-Hatta yang dioperasikan oleh PT Angkasa Pura II (AP II) menduduki peringkat ke-28 dalam daftar klasifikasi penerbangan internasional terbitan Skytrax yang berbasis di London, Eng.

Dalam daftar 100 Bandara Terbaik Dunia 2024 (World’s Top 100 Airports 2024) yang diterbitkan Skytrax pada 17 April 2024 di Passenger Terminal Expo di Frankfurt, Jerman, Bandara Soekarno-Hatta menduduki peringkat ke-28 atau ke-15 dunia. selangkah dibandingkan sebelumnya posisi ke-43 pada tahun 2023.

CEO AP II Agus Vialdi dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (18/4/2024) mengatakan peringkat 28 dunia tersebut merupakan peringkat tertinggi sepanjang sejarah Bandara Soekarno-Hatta.

“Hasil ini berkat kerja keras seluruh pemangku kepentingan dan dukungan penuh masyarakat, Kementerian BUMN, dan Kementerian Perhubungan. Kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah membawa Bandara Sukarno-Hatta menduduki peringkat teratas,” kata Agus.

Hasil ini juga memenuhi target AP II yang sebelumnya menargetkan Bandara Soekarno-Hatta masuk 30 besar dunia. Sedangkan dalam daftar bandara terbaik tahun 2024, Bandara Soekarno-Hatta menduduki peringkat 5 dunia dengan kategori 60-70 juta penumpang per tahun.

Daftar Bandara Terbaik Dunia disusun Skytrax dengan mengevaluasi sekitar 500 bandara di seluruh dunia dan 44 titik layanan bandara dari pelanggan di lebih dari 100 negara. Agus mengatakan, kesuksesan Bandara Soekarno-Hatta juga tidak terlepas dari program transformasi Bandara Soetta yang akan selesai pada tahun 2023.

Diketahui, pada tahun 2023, Menteri BUMN Eric Tohir membentuk tim untuk mempercepat transformasi layanan, bisnis, dan operasional Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Fokus tim adalah ekspresi bandara (meningkatkan keindahan interior bandara), keunggulan operasional dan komersial (meningkatkan aspek operasional dan komersial bandara), pengalaman pelanggan (meningkatkan pengalaman penumpang pesawat di bandara), riset digital (mengadopsi digitalisasi) . disertakan. pelayanan dan operasional bandara) dan perluasan rute (peningkatan kapasitas penerbangan).

Melalui program transformasi yang dicanangkan Kementerian BUMN mulai tahun 2023, Bandara Sukarno-Hatta semakin sejalan dengan bandara-bandara terbaik dunia serta dapat meningkatkan pelayanan, operasional, dan perdagangan sehingga menjadikan peringkat dunia jauh lebih baik di tahun 2024. kata Agus.

Sementara itu, Direktur Utama Bandara Soetta Dui Ananda mengatakan, pencapaian ini menjadi penyemangat bagi seluruh jajarannya untuk terus memberikan kontribusi lebih kepada masyarakat, khususnya penumpang di dalamnya.

“Kami berharap prestasi ini dapat menjadi kebanggaan bagi para pegawai seluruh pemangku kepentingan Bandara Sukarno-Hatta dan menjadi kebanggaan masyarakat. Tidak mungkin Bandara Sukarno-Hatta bisa meraih hasil positif tersebut tanpa dukungan berbagai negara,” ujarnya.

Menurut Dui, berkat program transformasi tersebut, Bandara Soeta pun cepat pulih dari dampak pandemi COVID-19. Pada tahun 2023, jumlah penumpang Bandara Soekarno-Hatta mencapai 50,9 juta penumpang atau mewakili tingkat kesembuhan sebesar 93 persen dibandingkan tahun 2019 yang belum terjadi wabah penyakit.

“Hal ini menjadikan Bandara Soekarno-Hatta sebagai bandara yang paling banyak direnovasi dalam jaringan penerbangan Asia-Pasifik pada tahun ini,” ujarnya.

Dwi meyakinkan Bandara Soetta akan terus meningkatkan pelayanan terhadap penumpang pesawat.

“Bandara Sukarno-Hatta terus meningkatkan standar pelayanan dan operasionalnya untuk mempertahankan kenaikan peringkat dunia di tahun-tahun mendatang,” tegas Dui.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *