iaminkuwait.com, JAKARTA – PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Bank Danamon) menyambut baik kebijakan Bank Indonesia (BI) yang menaikkan BI-7 Day Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 basis poin menjadi 6,25 persen. Namun saat ini Bank Danamon belum berencana menaikkan suku bunga Kredit Pemilikan (KPR) dalam waktu dekat.
“Dalam kasus pinjaman hipotek, kami terus merespons kenaikan suku bunga hipotek. Menurut kami, sekarang bukan waktu yang tepat,” kata Ivan Jaya, Direktur Keuangan dan Kekayaan Konsumen Bank Danamon, dalam acara Kelas Jurnalis “Investasi 101: Membangun Masa Depan Keuangan Anda” di Menara.
Ivan menilai kenaikan suku bunga BI bisa berdampak pada kenaikan suku bunga kredit. Termasuk pinjaman dengan suku bunga mengambang seperti KPR.
“Kami terus memperhatikan permintaan pasar, oleh karena itu kami tidak merespon langsung kenaikan suku bunga saat ini,” kata Ivan.
Tahun ini Bank Danamon terus fokus meningkatkan penyaluran kredit ke sektor konsumer, termasuk KPR. Sasaran pembiayaan KPR Bank Danamon pada tahun ini adalah pertumbuhan dua digit.
“Kami akan bekerja sama dengan pengembang, kami akan mengembangkan pasar sekunder, kami akan bekerja sama dengan broker (untuk mencapai tujuan),” ujarnya.
“Kredit konsumer merupakan salah satu tujuan Bank Danamon yang menjadi fokus pertumbuhan lebih lanjut yang didukung oleh membaiknya aktivitas perekonomian pada periode pascapandemi,” ujarnya.
Pada kuartal I 2024, total kredit dan trade financing Bank Danamon mencapai Rp179,7 triliun, naik 18 persen year-on-year atau year-on-year (YoY). Pertumbuhan ini didorong oleh pertumbuhan di seluruh segmen usaha.